Siap-siap, Jelang Lebaran Disperindag Kembali Gelar Bazar Pasar Murah

Senin 25 Mar 2024 - 17:54 WIB
Reporter : Riena Fitriani Maris
Editor : Riena Fitriani Maris

"Bazar pasar murah rencananya akan dilaksanakan di delapan kecamatan dalam wilayah Kota Lubuklinggau sesuai waktu yang nantinya ditentukan oleh Disprindag,” tegasnya. 

Sebelumnya memang diketahui, Disperindag sudah melaksanakan kegiatan yang sama jelang Ramadan.

Dimana Bazar Pasar Murah dilaksanakan Senin 4 Februari 2024 hingga Kamis 7 Maret 2024. Operasi Bazar Pasar Murah dilaksanakan selama empat hari di 8 Kecamatan yang ada di Kota Lubuklinggau.

Dengan jadwal Senin, 4 Maret 2024 pukul 08.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB di Kantor Kecamatan Lubuklinggau Barat I. Lalu pukul 13.00 WIB sampai dengan selesai di Taman Makam Pahlawan Kelurahan Keputraan Kecamatan Lubuklinggau Barat II.

BACA JUGA:Menjelang Puasa Ramadan 2024, Harga Daging Sapi Pasar Inpres Lubuklinggau Naik

Selasa, 5 Maret 2024 pukul 08.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB di Taman Olahraga Megang (TOM) Kelurahan Megang Kecamatan Lubuklinggau Utara II dan Pukul 13.00 Wib sampai dengan selesai di halaman Kantor Camat Lubuklinggau Utara I.

Rabu, 6 Maret 2024, pukul 08.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB di halaman Ex Pemda Kelurahan Air Kuti. Lalu pukul 12.00 WIB sampai dengan selesai di Kantor Camat Lubuklinggau Timur II.

Hari terakhir, Kamis 7 Maret 2024 pukul 08.30 WIB sampai pukul 12.00 WIB di halaman Kantor Camat Lubuklinggau Selatan II. Lalu pukul 13.00 WIB sampai dengan selesai di Halam Gedung ICM Kelurahan Rahma Kecamatan Lubuklinggau Selatan I.

Pihaknya berharap, masyarakat bisa memanfaatkan Operasi Bazar Pasar Murah ini dengan sebaik-baiknya. Tetap belanja sesuai kebutuhan sehingga tak ada gejolak dilapangan.

BACA JUGA:Operasi Bazar Pasar Murah Lubuklinggau, Kurang dari 60 Menit 5 Ton Beras Ludes Terjual 

Ia juga berharap Operasi Bazar Pasar Murah ini bisa membantu menstabilkan harga sembako dan kebutuhan lainnya di pasar. Sehingga kedepannya tak ada lagi kenaikan harga yang membuat masyarakat mengeluh.

“Dan tentunya kita ingin daya beli masyarakat tetap stabil ketika harga dipasar stabil. Kalaupun ada kenaikan karena adanya peningkatan kebutuhan dari masyarakat, ya tidak signifikan,” harapnya. (*)

Kategori :