MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H tahun 2024 M penjualan kerupuk kemplang mengalami peningkatan.
Yudi salah seorang penjual kerupuk kemplang warga Kelurahan B Srikaton Kecamatan Tugumulyo Kabupaten Musi Rawas, yang mengalami peningkatan pesanan.
Saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID, Rabu 3 April 2024, Yudi 34 tahun menjelaskan jika dirinya sudah mulai usaha berjualan kerupuk kemplang sudah sejak lama lebih tepatnya dari tahun 2009 yang lalu.
Bahkan dirinya dulu berjualan kerupuk kemplang di media online seperti facebook, selain itu juga menawarkan secara langsung ke masyarakat.
BACA JUGA:Kemenag Ingatkan KUA Segera Sampaikan Laporan Data Tanah Wakaf
Dia menambahkan jika ketertarikannya dulu itu melihat besarnya potensi untuk membuka usaha berjualan kerupuk kemplang, karena kenapa di Tugumulyo ini saat itu masih sedikit sekali yang berjualan kerupuk kemplang ini.
Jadi melihat peluang tersebut kita menjadi tertarik, untuk barangnya sendiri kerupuk tersebut kita datang kan langsung dari Palembang, untuk jumlah kerupuk kemplang yang kita datangkan dari Palembang tersebut, jika di hari-hari bisanya itu cuma 200 kg. itu tidak hanya kerupuk kemplang saja namu juga seperti getas, dan yang lainnya.
"Namun jika sudah menjelang lebaran itu biasanya lonjakan pemesan kerupuk kemplang sudah mulai banyak. Yang banyak dipesan getas, kerupuk mangkok, kerupuk mini, serta kerupuk kulit dan Klanting udang," katanya.
Untuk saat ini banyak yang beli langsung datang ke outlet. Ada juga yang minta di antar serta ada juga dari warung-warung yang datang untuk mengajak kerjasama. Mereka ingin juga menjual kerupuk kemplang, tentunya dengan harga yang beda karena mereka juga ingin mendapatkan untung dari sana.
BACA JUGA:Ramadan 2024, PLN Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Kunjungan RI 1 di Muara Bungo
"Untuk kerupuk yang kami jual di sini dengan ukuran setangah kilo dan seperempat kil. Harga saat ini itu perkilonya itu mulai dari harga seperti getas itu Rp 110.000 per Kg. Kerupuk buncis itu perkilonya Rp 80.000, serta kerupuk ikan mini itu perkilonya Rp 85.000.
Sedangkan untuk kerupuk kemplang itu harganya mulai dari Rp 80.000 sampai yang paling mura itu Rp 10.000, tergantung dengan beratnya.
Usaha yang di berinama Kerupuk ikan Cindo ini sudah mempunyai karyawan sebanyak 2 orang, namun jika lagi rame-ramenya biasanya menambah orang lagi. Apa lagi seperti saat ini sudah memasuki -7 menjelang hari raya Idul Fitri, sudah mulai terasa banyaknya yang datang untuk membeli kerupuk kemplang ini.
"Selain itu kerupuk kemplang yang kita jual ini memang kerupuk ikan asli dan kami juga datang kan langsung dari Palembang. Sehingga kami bisa menjamin bahwa kerupuk kemplang yang kami jual ini memang berkualitas, sehingga pelanggan yang beli itu tidak akan rugi," tambahnya.
BACA JUGA:Reses Anggota DPRD Kota Lubuklinggau H Abdul Nasir Terus Perjuangkan Aspirasi Masyarakat