Nickel-cadmium atau NiCD adalah salah satu jenis baterai yang dipakai pada kendaraan listrik di tahun 90-an.
Baterai isi ulang lebih ramah lingkungan dibandingkan baterai primer, tidak hanya dapat digunakan berulang kali, namun juga menghasilkan lebih sedikit limbah dalam jangka panjang.
Kekurangan baterai isi ulang ini memiliki biaya awal yang lebih tinggi dibandingkan baterai utama, harga baterai isi ulang ini cukup tinggi hal ini sangat mempengaruhi keputusan bagi para pembeli.
BACA JUGA:Alami ke Naikan, Inilah 21 Mobil Listrik yang Laku Terjual Maret 2024
6.Ultracapacitor
Jenis baterai kendaraan listrik terakhir adalah ultracapacitor yang metode penyimpanan dayanya dalam bentuk cairan terpolarisasi antara elektroda dan elektrolit.
Kekurangan baterai ini ternyata lebih cocok digunakan sebagai penyimpanan sekunder yang berfungsi untuk meningkatkan performa dan tingkat beban kepada baterai elektrokimia.
Terus simak KORANLINGGAUPOS.ID yang akan menyajikan informasi-informasi bagi pembaca setia.
BACA JUGA:Tempuh Jarak 980 Km Mudik Pakai Mobil Listrik dari Bintaro ke Bengkulu, Ini Spesifikasi Mobilnya
Atau bisa ikuti melalui disaluran WhatsApp klik LINK INI dan pesan siar WhatApp di LINK INI .
Lalu bisa juga ikuti Telegram di LINK INI.
Semoga apa yang telah disampaikan baik berita maupun artikel ini bisa bermanfaat.(*)