Cara Memilihkan Sekolah Anak Menurut Psikolog Irwan Tony
Psikolog Klinis Irwan Tony, M.Psi.-Foto : Dokumen pribadi -
LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Saat memilih sekolah anak, banyak hal yang harus diperhatikan orang tua.
Selain biaya, lokasi sekolah dan kemampuan anak juga harus menjadi pertimbangan.
Psikolog Klinis RSUD Dr Sobirin Irwan Tony, M.Psi mengatakan, memilihkan anak sekolah sebenarnya tergantung usia.
Jika seperti PAUD dan SD orang tua masih bisa memutuskan aanak itu sekolah sesuai yang direkomendasikannya.
"Memutuskan anak itu untuk sekolah, karena dari sisi komuniti pun anak-anak seperti PAUD/TK dan SD pun belum begitu paham apa yang mereka pilih untuk pendidikan mereka nanti," jelasnya.
Lanjutnya, ketika anak sudah masuk SMP atau SMA.
Maka orang tua wajib berdiskusi ataupun sharing memposisikan diri sebagai teman untuk menanyakan anaknya setelah SD atau SMP mau lanjut ke sekolah mana.
Jadi, memang ada antara orang tua dan anak harus ada dialog untuk memutuskan akan melanjutkan pendidikan.
BACA JUGA:Lulus SMA Bingung Mau Kemana? Sekolah Kedinasan Solusinya, Lulusannya Dijamin Jadi PNS!
Dimana anak tidak mempunyai kewajiban untuk mewujudkan impian orang tuanya yang belum terwujud.
Jadi memilih sekolah anak tidak boleh hanya didasarkan pada ambisi orang tua.
Disamping itu, untuk memilihkan anak sekolah dapat dilihat dari latar belakang sekolah maupun fasilitas dan visi misi sekolah.
Kemudian untuk pendidikan apa yang pas, jadi kita lihat terutama dari fasilitas sekolahnya seperti apa, kurikulumnya seperti apa, dan itu orang tua harus mempunyai semacam panduan atau punya data sebelum ia memasukkan anaknya ke sekolah itu.