Terjadi Peningkatan Kasus DBD L Sidoharjo Ini yang dilakukan Diskes

Kasi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit (P2P) Iwan Joko Sulistio bersama petugas fogging serta Perangkat Desa L Sidoharjo Foto bersama setelah melakukan fogging di rumah warga.-Foto : Muslimin/Linggau Pos-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Musi Rawas melakukan fogging di Desa L Sidoharjo Kecamatan Tugumulyo,  Selasa 4 Juni 2024. 

Dilakukan fogging dilakukan karena ditemukan kasus Demam Berdarah Dengeu (DBD) di Dusun 2 dan 3 Desa L Sidoharjo.

Kepala Dinkes Kabupaten Musi Rawas, Drg Maya Kesuma Surya Putri melalui Kabid P2P, Renaldi Oktavianus didampingi Kasi Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular, Iwan Joko Susilo menyampaikan fogging merupakan tindakan pencegahan yang dilakukan oleh Dinkes seiring dengan adanya laporan positif DBD di Desa L Sidoharjo. 

“Dalam laporan tersebut untuk akhir bulan yang lalu itu ada 2 kasus. Namum bertambah satu kasus lagi jadi jumlahnya itu ada 3 kasus,” katanya.

BACA JUGA:Diskop UMKM Dorong Pelaku UMKM Urus Sertifikasi Halal

Selain itu memang  ditemukan juga jentik nyamuk juga setelah di Penyelidikan Epidemiologi (PE). 

Dari pihak Puskesmas merekomendasi untuk dilakukan fogging. 

Pihak Puskesmas telah melakukan intervensi awal Pemberatasan Sarang Nyamuk (PSN). Itu sangat penting sekali dilakukan. 

Selain melakukan PSN, 3M plus seperti menguras, mengubur dan menutup. 

BACA JUGA:JCH Kabupaten Musi Rawas Sudah Tiba di Jeddah

“Lalu kami juga memberikan larva sidah. Itu sudah dibagikan ke rumah yang masuk dalam radius tempat tinggal yang terkena DBD,” paparnya.

Setelah dilakukan intervensi awal serta melakukan 3M plus serta pemberian larva sidah masih saja ada penambahan kasus DBD. 

“Dengan begitu kita rekomendasi untuk di lakukan fogging fakus. Di Desa L Sidoharjo ada kasus DBD yang cukup tinggi di bulan terakhir ini,” jelasnya. 

Selain di Kecamatan Tugumulyo, Kecamatan Tuah Negeri, juga tinggi kasus DBD menurut laporan dari pihak puskesmas.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan