Masih Ada yang Belum Tahu, 4 Fase Mendidik Anak Dalam Islam Menurut Rasulullah SAW

Perbedaan usia mempengaruhi pendekatan dalam mendidik anak dalam keluarga sebagaimana disyaratkan oleh Islam-Foto : -Dokumen SD Imam Ahmad Lubuklinggau

“Saat anak kita berusia 0-7 tahun, pendidikan yang tepat adalah bermain. Karena pada saat itu fase anak adalah dunia bermain. Namun pada tahap ini seorang anak tetap harus dididik dan diawasi oleh orang dewasa. Seperti Nabi Muhammad SAW. yang menyuruh anak shalat pada usia 7 tahun,” kata KH Ahmad Mustain Syafii.

BACA JUGA:Didik Anak Jadi Penghafal Quran, Ini yang Harus Dilakukan Orang Tua

Lebih lanjut, pakar tafsir Al-Qur'an ini menambahkan, pada tahap kedua yaitu pada saat anak berusia 7-14 tahun, jenis pendidikan yang cocok bagi seorang anak adalah mengajarkan akhlak dan karma, disertai dengan pemaksaan bila perlu. 

“Nabi bersabda, jika anak berusia 10 tahun dan anak tersebut tidak salat, maka boleh dipukul. Usia ini mengajarkan kita adab terhadap Sang Khaliq, terhadap orang tua dan manusia,” imbuhnya. 

Lanjut Kiai Mustain yaitu usia 14-21 tahun, cara mendidik anak adalah dengan pendekatan dialogis. Pada tahap ini anak diajak dan diajarkan untuk berbicara mengenai permasalahan yang dihadapinya untuk mendengarkan cerita anak.

BACA JUGA:Sering Membentak Anak Dampaknya Bahaya Banget, Begini Solusinya Menurut Dr Aisah Dahlan

 Pada usia ini, anak membutuhkan lebih banyak perhatian, pengakuan dan pendapatnya didengar. Hal ini lebih memprihatinkan lagi karena pada usia ini, seorang anak mulai memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis. 

“Anak usia 14 tahun ke atas merupakan teman dari orang tuanya. Jadi pendekatannya dialogis. Kita perlu mengingat pesan Khalil Gibran 'Anakmu bukanlah anakmu. Bisa dibuatkan rumah untuk tubuhnya, tapi tidak untuk jiwanya',” pungkasnya.(*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan