Catat, ini Program Unggulan di SMK PGRI Lubuklinggau

Kepala SMK PGRI Lubuklinggau Chandra, S.Pd -Foto : Dokumen Pribadi -

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Mengenali minat dan bakat anak sejak dini sangatlah penting.

Di usia SD – SMP, hal ini akan membantu orang tua mengarahkan anak pada aktivitas positif yang bisa ia lakukan di luar jam sekolah. 

Di akhir masa sekolah menengah, potensi yang dimiliki seorang anak dapat membantu anak menentukan pilihan ingin melanjutkan ke mana setelah lulus sekolah menengah. 

Di Indonesia, ada tiga pilihan. Anak bisa memilih masuk SMA (Sekolah Menengah Atas), masuk MA (Madrasah Aliyah), dan masuk SMK (Sekolah Menengah Kejuruan).

Opsi pertama dan terakhir termasuk yang paling populer.

BACA JUGA:SMK PGRI Lubuklinggau Biasakan Peserta Didiknya Shalat Dhuha

Ketika seorang anak memilih masuk SMA, ia harus siap mempelajari berbagai disiplin ilmu. 

Segala ilmu yang dipelajarinya di bangku SMA akan menjadi landasan untuk melanjutkan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, dalam hal ini ke perguruan tinggi. 

Dimana komposisi materi di SMA terdiri dari 90% teori dan 10% praktik.

Sedangkan ketika seorang anak memutuskan ingin masuk SMK, ia harus mempersiapkan gaya belajar yang berbeda. 

BACA JUGA:Ratusan Pelajar Ikuti Turnamen Bola Voli SMK PGRI Lubuklinggau Cup 2024

Sementara komposisi materi di SMK berbanding terbalik dengan SMA. Anak-anak akan mendapat 60% latihan dan 40% teori. 

Dalam kesehariannya, anak lebih diajarkan secara langsung bagaimana praktik melakukan sesuatu dibandingkan teori. 

Latihan ini juga akan mengasah kemampuan anak dan menjadi modal utama ketika ia bekerja langsung di lapangan.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan