Dapatkan 6 Kemuliaan Bagi Kamu yang Konsisten Shalat Subuh Berjemaah

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Sabtu , 20 Jul 2024 - 20:36

Shalat Subuh berjemaah menjadi aktivitas pagi yang dapat memberikan berkah dan kemuliaan bagi muslim yang konsisten menunaikannya.-Foto : Dok. Gustani -

dapatkan 6 kemuliaan bagi kamu yang konsisten shalat subuh berjemaah                            lubuklinggau, koranlinggaupos.id – bangun tidur untuk menunaikan shalat subuh tepat waktu dan berjemaah jadi tantangan tersendiri.
hanya segelintir orang yang bisa istiqomah melakukannya. 
tak sedikit yang menyebut, shalat subuh tepat waktu dan berjemaah  menjadi hal yang sulit dan berat. 
bahkan kadang ada yang sampai melewatkan kewajiban satu ini.
baca juga:cara meraih khusyuk dalam shalat menurut ustadz abdul somad 
padahal rasulullah saw mengkhususkan shalat mulia ini dengan keistimewaan tunggal dan sifat-sifat tertentu yang tidak terulang.
berikut, kemuliaan yang bisa kamu dapat ketika konsisten menunaikan shalat subuh tepat waktu sebagaimana hadits rasulullah saw, yaitu:
1)  shalat subuh berbuah berkah.
allah swt menjanjikan berkah bagi hambanya yang menunaikan shalat subuh berjamaah. 
bahkan secara khusus rasulullah saw telah mendokan umatnya agar mendapat berkah ketika melakukan aktivitas pagi. salah satu aktivitas pagi yang wajib yakni shalat subuh.
baca juga:pekerja full time kesulitan atur waktu shalat, bagaimana solusinya?
2)  shalat subuh jadi musabab terbukanya pintu rezeki.
bahkan, dalam sebuah riwayat dari ali bin abi thalib ra dalam hadits riawayat al mundziri 
selepas shalat subuh rasulullah mendapati putrinya fatimah tengah tertidur.
lalu rasulullah saw  membangunkan fatimah dan berkata “hai fatimah bangun dan saksikanlah rizki rabbmu karena allah membagi-bagikan rizki para hamba antara shalat subuh dan terbitnya matahari.”
bahkan allah swt juga berfirman dalam al-quran surah al-isra ayat 78 yang artinya, “dirikanlah shalat dari sesudah matahari tergelincir sampai gelap malam dan (dirikanlah pula shalat subuh ).
sesungguhnya shalat fajar (subuh) itu disaksikan (oleh malaikat).” 
baca juga:pahala shalat sunnah ini bisa setara dengan pahala haji dan umrah. yuk simak penjelasannya !
3) shalat subuh membuat orang yang menunaikannya dapat cahaya yang sempurna pada hari kiamat kelak
4) bagi muslim yang menunaikan shalat subuh dijanjikan masuk surga
sebagaimana sabda rasulullah saw dalam hadits riwayat bukhari dan muslim, “ barangsiapa yang mengerjakan shalat bardain yaitu shalat subuh dan ashar maka dia akan masuk surga.”
5) jika shalat subuh disambung dzikir hingga terbit matahari bisa mendapat pahala setara kita menunaikan haji dan berumroh.
hal ini sebagaimana sabda rasulullah saw dalam hadits riwayat tirmidzi yang artinya: 
barang siapa yang shalat subuh berjamaah kemudian dia duduk berzikir kepada allah hingga matahari terbit lantas shalat dua rakaat maka baginya seperti pahala haji dan umrah.
baca juga:bolehkah meninggalkan shalat jumat karena pekerjaan?
6) mereka yang menunaikan shalat subuh akan mendapat kemenangan dengan melihat allah swt dihari kiamat.
maka, ada dua waktu shalat yang mempunyai keutamaan dibandingkan dengan shalat wajib lainnya.
yakni  shalat subuh dan shalat ashar, sebab dua waktu tersebut adalah waktu yang sulit dan berat bagi sebagian orang. 
karena waktu subuh  kebanyakan manusia sedang tidur.
sementara waktu ashar  sebagian besar manusia sedang sibuk mencari rezeki.
lalu bagaimana bagi mereka yang melewatkan shalat subuh?
dalam hadits riwayat bukhari, rasulullah saw dalam mimpinya, saat malam ini beliau didatangi oleh dua orang yang membawa rasulullah dan berkata, ‘berangkatlah.’
baca juga:bagaimana kalau saat shalat nampak aurat, batalkah?
lalu rasulullah berangkat bersama dua orang tadi.
rasulullah dan 2 orang tadi, mendatangi seorang yang berbaring dan seorang lainnya berdiri di atasnya sambil memegangi batu besar, kemudian orang itu menghantamkan batu itu ke atas kepala orang yang berbaring tadi,  hingga kepalanya pecah berantakan.
kemudian, seseorang tadi mengambil batu itu sambil menunggu kepala orang itu pulih seperti semula, kemudian dia kembali lagi dan melakukan seperti yang dilakukan semula yakni menghantamkan batu pada kepala orang yang terbaring tadi. 
melihat hal itu, rasulullah bertanya kepada 2 orang yang membawa rasulullah.
baca juga:bolehkah shalat sambil membaca mushaf al-qur’an saat shalat? 
2 orang tadi menjelaskan, orang pertama yang mereka  datangi kepalanya diihantam oleh batu merupakan orang yang hafal al-quran namun tidak mengamalkannya serta tidur dari sholat fardhu. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, MINGGU, 21 JULI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan