Ini Yang Dilakukan PPL Desa Satan Indah Jaya Untuk Mendeteksi Serangan Hama

Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Satan Indah Jaya dan Petugas Pengendalian Organisme Tanaman (POPT) Kecamatan Muara Beliti, lakukan monitoring di Kelompok Tani Maju Bersama Desa Satan Indah Jaya.-Foto :Dokumentasi PPL Desa Satan Indah Jaya-

MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Petugas Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Desa Satan Indah Jaya dan Petugas Pengendalian Organisme Tanaman (POPT) Kecamatan Muara Beliti, kembali lakukan monitoring.

Kali ini monitoring dilaksanakan di lahan persawahan Kelompok Tani Maju Bersama Desa Satan Indah Jaya Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas.

Saat diwawancarai KORANLINGGAUPOS.ID, Kamis 25 Juli 2024, Emi menjelaskan kegiatan yang dilakukan merupakan monitoring terhadap tanaman padi yang baru ditanam dengan usia 5 hari setelah tanam (HST).

Hal ini dilakukan untuk mendeteksi secara dini apakah ada serangan hama. 

BACA JUGA:Kebun Durian di Lubuklinggau Diserang Hama Ulat Kupu Gajah, Ini Langkah Pengendalian dari Dinas Pertanian

BACA JUGA:Pasca Panen Petani Desa Suka Jaya Musi Rawas Lakukan Gerdal Hama Tikus

Setelah dilakukan monitoring tidak ditemukan hama seperti Wereng batang coklat (WBC) maupun sejenisnya.

Yang ditemukan itu hanya hama keong itu pun tidak terlalu banyak.

"Untuk lahan di Kelompok Tani Maju Bersama ini memiliki luas lahan kurang lebih sekitar 10 hektar," jelasnya.

Pihaknya tidak hanya sekali saja melakukan monitoringnya, seperti saat ini kami memonitoring di umur 5 hari setelah tanam.

BACA JUGA:Pasca Panen Padi Para Petani Bersama POPT Megang Sakti Musi Rawas, lakukan Gerdal Terhadap Hama Tikus

BACA JUGA:Untuk Mengendalikan Hama WBC Para Petani Desa Mataram Musi Rawas Bersama Dengan POPT dan PPL Lakukan Gerdal

Nanti beberapa minggu lagi kembali dilakukan, lagi karena untuk melihat pertumbuhan padi tersebut.

Jadi PPL tidak hanya melakukan monitoring di kelompok tani ini saja namun di kelompok tani yang lain juga dilakukan. Sesuai dengan kawasan kerja.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan