Kasus ISPA di Musi Rawas Meningkat, Kenali Gejala dan Kiat Mencegahnya

Reporter: MUHAMMAD YASIN |

Editor: SULIS |

Jumat , 02 Aug 2024 - 21:12

Jangan lupa, segera bawa anak ke dokter bila ia mengalami ISPA dan disertai dengan gejala sulit bernapas, yang dapat dilihat dari tulang iga yang nampak jelas saat bernapas.-Foto : Dokumen-Republika

kasus ispa di musi rawas meningkat, kenali gejala dan kiat mencegahnya                            musi rawas, koranlinggaupos.id - musim kemarau kasus infeksi saluran pernapasan akut (ispa) di kabupaten musi rawas meningkat.
berdasarkan data dari dinas kesehatan (dinkes) kabupaten musi rawas, kasus ispa dari januari hingga mei 2024  ada 1.519 kasus.
pada bulan juni ada 410 kasus. di bulan juli meningkat menjadi 586 kasus.
hal tersebut dibenarkan kepala dinkes kabupaten musi rawas, drg maya kesuma surya putri melalui kabid p2p, renaldi oktavianus didampingi kasi pencegahan dan pengendalian penyakit menular iwan joko sulistio kepada koranlinggaupos.id, jumat 2 agustus 2024.
baca juga:kenali ispa yang menjadi salah satu penyebab bb anak sulit naik
baca juga:ada hujan, jumlah penderita ispa turun 
menurutnya meningkatnya kasus ispa karena faktor cuaca panas sehingga banyak debu dan asap.
"kondisi udara kurang baik  untuk kesehatan sehingga masyarakat rentan terserang ispa," ucapnya.
untuk menyikapi meningkatnya kasus ispa iwan panggilan akrapnya menghimbau masyarakat untuk memperbanyak minum air putih paling tidak 8 gelas per hari.
menurutnya biasanya gejala ispa itu terjadi disebabkan awalnya itu tenggorokan kering. 
baca juga:pasien ispa di lubuklinggau meningkat, dinkes minta warga lakukan ini
baca juga:peluang terbuka bagi pppk jadi cpns 2024, sehingga kemenpan rb sampaikan begini
ia juga menghimbau masyarakat kurangi aktifitas di luar rumah.
kalau tidak ada keperluan sebaiknya kurangi aktifitas di luar rumah.
"namun jika harus beraktifitas di luar rumah agar menggunakan pelindung seperti topi dan pakai masker," himbaunya.
jika mengalami gejala ispa seperti tenggorokan terasa kering dan batuk segera berobat ke pusat pelayanan kesehatan terdekat.
baca juga:selamat buat pln, sukses dongkrak penjualan listrik semester i 2024 capai 7,54 persen
baca juga:heri amalindo dan popo ali berharap 1 partai lagi? menuju pilgub sumsel 2024
"biasanya dalam waktu 3-6 hari sembuh. namun jika ispa tidak sembuh sapi 6 hari kemungkinan ada penyakit lain. untuk itu periksa lebih lajut di pusat pelayanan kesehatan terdekat," paparnya.
dikutip koranlinggaupos.id dari alodokter, segera  lakukan pemeriksaan ke dokter jika anda mengalami gejala batuk, bersin, hidung tersumbat, demam, mudah lelah, sakit kepala, mengi, sakit atau nyeri saat menelan, sesak nafas maupun mengalami pembesaran kelenjar getah bening di leher.
jangan abaikan  bila keluhan memburuk dan telah berlangsung selama lebih dari 3 minggu, dan segeralah cari pertolongan medis atau ke dokter jika demam diatas 39 derajat celcius disertai menggigil, batuk darag, dan mengalami penurunan kesadaran.
jangan lupa, segera bawa anak ke dokter bila ia mengalami ispa dan disertai dengan gejala sulit bernapas, yang dapat dilihat dari tulang iga yang nampak jelas saat bernapas, muntah-muntah, malas beraktivitas, dan nafas berbunyi.(*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, SABTU, 3 AGUSTUS 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan