DI Air Satan Kecamatan Muara Beliti Dikeringkan Ini Desa yang Terdampak

Saluran irigasi Air Satan Kecamatan Muara Beliti Kabupaten Musi Rawas akan dikeringkan karena akan direhab. -Foto : Muhammad Yasin/Linggau Pos-

Karena mereka mendapatkan surat pemberitahuan secara mendadak dari Dinas PU Pengairan Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) bahwa akan dilakukan pengeringan Daerah Irigasi  (DI) Air Satan awal bulan Agustus 2024.

Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) Satan Indah Jaya, Emi Liyanti membenarkan bahwa akan dilakukan pengeringan DI Air Satan.

Namun menurut Emi panggilan akrabnya yang mendapatkan surat pemberitahuan pengeringan kelompok tani (Poktan) yang ada di Desa Air Satan.

Sementara Emi mengaku tidak mendapatkan surat tersebut. Informasi dari petani bahwa pengeringan dilakukan Daerah Irigasi Air Satan.

BACA JUGA:Pasca Panen Petani Desa Suka Jaya Musi Rawas Lakukan Gerdal Hama Tikus

BACA JUGA:Pasca Panen Padi Para Petani Bersama POPT Megang Sakti Musi Rawas, lakukan Gerdal Terhadap Hama Tikus

Jika irigasi tersebut yang dikeringkan maka akan berdampak terhadap 6 Poktan yang ada di Desa Satan Indah Jaya. 

Adapun 6 Poktan tersebut Maju Bersama, Budi Karya, Setia Jaya, Karya Maju, Usaha Bersama dan Tunas Harapan. 

Sedangkan total luas lahan 125 hektar. "Yang akan dikeringkan Daerah Irigasi Air Satan.

Yang terdampak 6 Poktan yakni Maju Bersama, Budi Karya, Setia Jaya, Karya Maju, Usaha Bersama dan Tunas Harapan," jelasnya, Jumat 2 Agustus 2024.

BACA JUGA:Cara Petani Desa Wukirsari Musi Rawas Hasilkan Buah Semangka Yang Lebat

BACA JUGA:Petani Sayuran di Desa Nawangsasi Musi Rawas Lakukan Pola Tanam Bergilir

Menurutnya dari 6 Poktan tersebut ada yang sudah tanam satu kelompok yakni Poktan Maju Bersama, luas lahan 10 hektar. 

'Sedangkan kelompok lain ada yang sudah garap lahan untuk siap-siap tanam. Ada yang sudah semai beni," jelasnya.

Ia mengaku terkejut akan dilakukan pengeringan karena pemberitahuan mendadak. "Biasanya pemberitahuan 3 bulan sebelum dilakukan pengeringan, sehingga kita bisa memberitahu petani.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan