Pemkot Kota Lubuk Linggau Dapat Tambahan Dana Insentif Fiskal

H. Trisko Defriyansa, Pj Wali Kota Lubuklinggau-Foto: dokumen-Linggau Pos

KORANLINGGAUPOS.ID - Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau kembali terima penghargaan atas capaiannya menurunkan angka stunting.

Penghargaan kali ini berupa tambahan dana insentif fiskal dari pemerintah pusat melalui Kementerian Keuangan (Kemenkeu). 

Di bawah kepemimpinan Pj Wali Kota Lubuklinggau, H Trisko Defriyansa, juga sudah mendapatkan penghargaan kategori percepatan penurunan stunting. 

Dikutip dari laman Diskominfotiksan Kota Lubuk Linggau penghargaan diberikan dalam kegiatan yang dihadiri oleh Wakil Presiden Ma'ruf Amin sebagai Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Nasional (TPPS) dan sejumlah kepala daerah dari seluruh Indonesia. 

BACA JUGA:Tingkatkan Kinerja Pejabat dilingkungan Pemkot Lubuk Linggau Ikuti Asistensi Pelaporan IKK

BACA JUGA:Pj Walikota Lubuklinggau Ingatkan Jaga Netralitas, 2 ASN Pemkot Dipanggil Bawaslu Ini Temuan

Penghargaan ini diterima langsung oleh Pj Sekda Kota Lubuk Linggau, H Tamri, yang juga menjabat sebagai Ketua TPPS Kota Lubuklinggau.

Terkait penghargaan ini Pj Wali Kota Lubuk Linggau,  H Trisko Defriyansa mengaku bersyukur karena mendapat peningkatan alokasi dana.

Ia akui, prestasi ini bisa diraih tentunya hasil dari sinergi seluruh OPD yang bekerja keras dalam melayani masyarakat, khususnya dalam mengatasi masalah stunting.

"Tentunya ini berkat kerjasama semua pihak yang berkomitmen untuk memastikan anak-anak di Lubuk Linggau terbebas dari stunting," ungkapnya.

BACA JUGA:Pemkot Lubuk Linggau Tunaikan Janji Cairkan Bonus Atlet

BACA JUGA:Pj Sekda Ungkap Upaya Pemkot Lubuk Linggau Cari Solusi Soal Angkutan Batubara

Ia pun mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran pemerintah, para kader KB, kader posyandu, dan semua pihak yang telah berkontribusi dalam menurunkan angka stunting di Lubuk Linggau. 

Ia menegaskan Pemkot Lubuklinggau menargetkan penurunan angka stunting hingga 10 persen pada tahun ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan