Dinas Perkebunan Muba Luncurkan Program BUNTIS, ini Maksudnya
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Muba, Akhmad Toyibir mengenalkan Program BUNTIS dalam podcast di Radio Gema Randik 97 FM, Senin 7 Oktober 2024.-Foto : -Diskominfo Muba
Kata Akhmad Toyibir, Program BUNTIS tidak hanya berfokus pada produksi.
BACA JUGA:Serunya Muba Expo 2024, Pengunjung Stand Diskominfo Dapat Hadiah
BACA JUGA:PT Pembangunan Aceh Siap Sinergi dengan PT Petro Muba
Namun juga pada pemasaran hasil pertanian masyarakat.
Lebih lanjut, melalui Program BUNTIS, Dinas Perkebunan Kabupaten Muba akan memfasilitasi petani dalam menjalin kerjasama dengan pihak-pihak terkait untuk memastikan hasil pertanian dapat dipasarkan dengan harga yang lebih menguntungkan bagi petani Muba.
Bahkan, dalam sosialisasi Program BUNTIS, Dinas Perkebunan akan mengadakan serangkaian pelatihan yang mencakup teknik bercocok tanam modern. Termasuk juga tentang cara pemanfaatan pupuk organik dan pengelolaan hama.
Pelatihan ini akan diadakan, untuk meningkatkan pengetahuan petani dalam mengelola lahan dan meningkatkan keterampilan petani.
BACA JUGA:Berikut Susunan Fraksi DPRD Kabupaten Muba Terbaru Oktober 2024
BACA JUGA:Pemkab Muba Salurkan Bantuan Beras untuk Warga Prasejahtera, Sandi Fahlepi : Harus Tepat Sasaran
Kepala Dinas Perkebunan Kabupaten Muba Akhmad Toyibir mengajak seluruh petani di Kabupaten Muba untuk berpartisipasi aktif dalam program BUNTIS, yang harapannya dapat mengubah wajah pertanian di Muba menjadi lebih produktif dan berkelanjutan.
BUNTIS juga diharapkan dapat memberikan dampak positif pada kesejahteraan masyarakat dan perekonomian lokal.
Sementara Herryandi Sinulingga selaku Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Muba menyatakan dukungannya terhadap program BUNTIS yang diinisiasi Dinas Perkebunan Kabupaten Muba ini.
Sinulingga berharap BUNTIS dapat meningkatkan pendapatan, keterampilan, dan pengetahuan petani dalam mengelola lahan dan seluruh penerima manfaat.
BACA JUGA:Sekda Apriyadi : Pengguna Lalin Sungai Lalan Muba Wajib Utamakan Keselamatan
BACA JUGA:SIPAD, Inovasi Pemkab Muba untuk Meminimalisir Terjadinya Pungli Pelayanan Publik