Pondok Pesantren Al Haadi: Pendidikan Islami dengan Beragam Prestasi dan Ekstrakurikuler Menarik

Reporter: MEIDI RIYANTO |

Editor: MEIDI RIYANTO |

Kamis , 10 Oct 2024 - 16:50

Santri dan Santriwati Pondok Pesantren Al-Haadi-Foto :-Dokumen Ponpes Al-Haadi

KORANLINGGAUPOS – Pondok Pesantren (Ponpes) Al Haadi Kota Lubuk Linggau merupakan salah satu lembaga pendidikan Pesantren di Kota Lubuk Linggau.

Ponpes ini membawahi Raudhatul Athfal (RA), Madrasah Ibtidaiyah (MI), dan SMP Islam Terpadu (SMP IT).

Pesantren ini memiliki visi terwujudnya lembaga pendidikan yang mendidik generasi muda islami yang cerdas secara spiritual, emosional, dan intelektual sehingga menjadi insan pembawa rahmat bagi umat, dan misi yang melaksanakan kegiatan, pendidikan dan pembelajaran.

Ponpes Al Haadi beralamat di Jalan Padat karya, Kelurahan Kayu Ara, Kecamatan Lubuk Linggau Barat I, Kota Lubuk Linggau.

Dalam kesehariannya, santri memulai aktivitasnya mulai dari shalat subuh berjamaah, wirid subuh, lalu setor hafalan hingga pukul 06.00 WIB di Mushola Jabal Rahmah, dengan bimbingan para ustadz dan ustadzah.

Setelah jeda, pukul 07.15 WIB para santri mulai belajar memasuki kelasnya masing-masing.

Hal ini disampaikan oleh Kepala SMP IT Al Haadi, Hady Maresyah Putra saat diwawancara KORANLINGGAUPOS.ID, beberapa hari yang lalu.

SMP IT memiliki santri sebanyak 30 santri, dan guru sebanyak 12 orang.

Dalam sistem pembelajarannya, SMP IT Al Haadi sudah menggunakan kurikulum merdeka bagi kelas VII dan kelas VIII, sementara kelas IX masih menggunakan kurikulum K-13.

Ada hal yang menarik disini, dimana selain mendapat pelajaran formal, para santri juga diajarkan kewirausahaan, berupa kegiatan budidaya lebah Trigona dan membuat sirup berbahan dasar buah markisa.

pondok pesantren al haadi: pendidikan islami dengan beragam prestasi dan ekstrakurikuler menarik                            koranlinggaupos – pondok pesantren (ponpes) al haadi kota lubuk linggau merupakan salah satu lembaga pendidikan pesantren di kota lubuk linggau.
ponpes ini membawahi raudhatul athfal (ra), madrasah ibtidaiyah (mi), dan smp islam terpadu (smp it).
pesantren ini memiliki visi terwujudnya lembaga pendidikan yang mendidik generasi muda islami yang cerdas secara spiritual, emosional, dan intelektual sehingga menjadi insan pembawa rahmat bagi umat, dan misi yang melaksanakan kegiatan, pendidikan dan pembelajaran.
ponpes al haadi beralamat di jalan padat karya, kelurahan kayu ara, kecamatan lubuk linggau barat i, kota lubuk linggau.
baca juga:guru panahan ponpes al madani lubuk linggau ungkap keistimewaan menekuni olahraga panahan
baca juga:ponpes modern al ikhlas lubuk linggau punya ekskul unggulan musik islami 
dalam kesehariannya, santri memulai aktivitasnya mulai dari shalat subuh berjamaah, wirid subuh, lalu setor hafalan hingga pukul 06.00 wib di mushola jabal rahmah, dengan bimbingan para ustadz dan ustadzah.
setelah jeda, pukul 07.15 wib para santri mulai belajar memasuki kelasnya masing-masing. 
hal ini disampaikan oleh kepala smp it al haadi, hady maresyah putra saat diwawancara koranlinggaupos.id, beberapa hari yang lalu. 
smp it memiliki santri sebanyak 30 santri, dan guru sebanyak 12 orang.
baca juga:pengurus osis smp dan sma periode 2024-2025 ponpes modern al ikhlas lubuk linggau resmi dilantik
baca juga:syarif – gusti sampaikan visi misi, bantu ponpes, rumah tahfidz, dan majelis taklim
dalam sistem pembelajarannya, smp it al haadi sudah menggunakan kurikulum merdeka bagi kelas vii dan kelas viii, sementara kelas ix masih menggunakan kurikulum k-13. 
ada hal yang menarik disini, dimana selain mendapat pelajaran formal, para santri juga diajarkan kewirausahaan, berupa kegiatan budidaya lebah trigona  dan membuat sirup berbahan dasar buah markisa.
“di pondok pesantren ini tidak hanya belajar saja, kami juga melatih para santri berbudidaya madu trigana dan membuat sirup berbahan dasar buah markisa,” ungkap hady.
tidak itu saja, pondok pesantren al-haadi juga mempunyai banyak program ekstrakurikuler (ekskul). 
baca juga:ponpes mazro’illah dan pesantren ar-risalah tingkatkan kompetensi kepsek dan kepala pengasuhan
baca juga:ponpes al madani lubuk linggau datangkan ulama al quran dunia, berikan ijazah sanad dan ajak santri cinta nabi
ekskul yang ada antara lain pencak silat, pramuka dan panahan.
ekskul pencak silat tapak suci dilaksanakan seminggu sekali, tepatnya setiap minggu pagi. 
selain diikuti santri, ponpes al haadi juga membolehkan masyarakat umum mengikutinya. 
ekskul pramuka di laksanakan seminggu sekali,  ekskul ini sangat wajib di ikuti bagi para santri mi, dan smp it, khususnya bagi santri smp it.
baca juga:tim pencak silat elang putih ponpes al madani lubuk linggau targetkan juara umum
baca juga:kuatkan silaturahmi dan wujudkan generasi bertakwa, ponpes uswatun hasanah lubuk linggau gelar manasik haji
ekskul di ponpes al haadi-foto : -dokumen ponpes al haadi
serta ekskul panahan dilaksanakan 3 kali dalam seminggu, tepatnya di hari senin, kamis, dan minggu.
semua ekskul tersebut dilaksanakan di halaman komplek pesantren al haadi.
melalui ekskul yang ada, para santri sudah banyak menorehkan prestasi, baik di tingkat kota lubuk linggau maupun di tingkat kabupaten. 
seperti pada event panahan, santrinya berhasil meraih juara 3 tingkat kota lubuk linggau, dan juara 1 judo tingkat pelajar. 
tidak hanya itu saja, santri juga turut berprestasi pada lomba tingkat kabupaten musi rawas, yaitu meraih juara 2 lomba 100 hadist, juara 1 di lomba fasi bkprmi kota lubuk linggau dan masih banyak lagi.
baca juga:gerakan nasional aksi bergizi di ponpes mazro’illah, santri diingatkan pentingnya sarapan pagi
baca juga:ponpes uswatun hasanah lubuk linggau akan bangun masjid dan asrama santri. mau donasi ? begini caranya
“banyak prestasi yang telah di raih santri, baik dalam bidang ekskul maupun dalam bidang lomba islami lainnya,” ungkapnya.
hady berharap kedepannya ingin menerapkan pembelajaran kitab kuning untuk para santri dan mendidik ahlak serta perilaku yang baik bagi para agar bisa menjadi pedoman hidup di masa yang akan datang.
“karena saat ini santri belum sanggup untuk belajar kitab kuning, saya berharap agar kedepannya santri sudah bisa belajar kitab kuning, karena kitab kuning merupakan salah satu pelajaran di pendidikan kepesantrenan,” ujarnya.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, SABTU, 16 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan