Tingkatkan Pariwisata di Taman Wisata Air Terjun Temam, Dosen UNPARI Bentuk Area Pasar Berbahasa Inggris

Bapak Agus Triyogo.M.Pd, dan Bapak Dr. Hamdan,M.Pd serta Manager Objek Wisata Air Terjun Temam Bapak Deni foto bersama mahasiswa dan pedagang yang dilibatkan dalam PKM Dosen UNPARI. -Foto : Dokumen-UNPARI

Kegiatan pembentukan area pasar berbahasa Inggris di Taman Wisata Air Terjun Temam diharapkan dapat menjadi daya tarik baru bagi wisatawan. 

Dengan adanya area khusus yang menyediakan produk lokal yang dipasarkan dalam bahasa Inggris, pengunjung diharapkan merasa lebih nyaman berinteraksi dengan pedagang.

BACA JUGA: Yudisium Angkatan ke-3, 49 Mahasiswa Fakultas Sains dan Teknologi UNPARI Raih Predikat Cumlaude

BACA JUGA:Yudisium Fakultas Ilmu Sosial dan Humaniora UNPARI, Dr Hamdan : Milikilah Integritas, Akhlak yang Baik

Ini juga memberikan kesempatan bagi pedagang lokal untuk belajar dan beradaptasi dengan kebutuhan pasar yang terus berkembang. 

Para pedagang dilatih untuk menggunakan Bahasa Inggris dasar dalam berkomunikasi, sehingga mereka bisa menjelaskan produk dan budaya lokal kepada pengunjung dengan lebih baik.

Selama pelaksanaan program, para mahasiswa Universitas PGRI Silampari juga berperan aktif dalam membantu pedagang. 

Mereka melakukan simulasi interaksi dengan pengunjung, serta memberikan umpan balik yang konstruktif. 

BACA JUGA:Yudisium Angkatan ke-3 Fakultas Ekonomi Bisnis UNPARI, Dr Victor : Bahagiakanlah Orang Tua

BACA JUGA:Tulis Disertasi Tentang Kearifan Lokal Wisata Lubuk Linggau, Idul Adha Dosen UNPARI Resmi Raih Gelar Doktor

Dengan pendekatan ini, diharapkan para pedagang dapat meningkatkan kemampuan berkomunikasi dan pemahaman tentang pemasaran produk mereka. 

Selain itu, program ini juga menyasar pengembangan produk lokal, seperti kerajinan tangan dan kuliner khas Lubuklinggau, yang dapat menarik minat wisatawan.

Rektor Universitas PGRI Silampari (UNPARI) Dr. Rudi Erwandi, M.Pd.menyatakan bahwa program ini merupakan bentuk komitmen institusi dalam mendukung pengembangan pariwisata di daerah. 

DR Rudi Erwandi berharap inisiatif ini dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal, sekaligus meningkatkan kesadaran akan pentingnya pariwisata berkelanjutan. Dengan dukungan dari Direktorat Jenderal Riset Pendidikan Tinggi, Universitas PGRI Silampari berencana untuk melakukan evaluasi dan pengembangan lebih lanjut atas program ini.