Oknum Polisi Habisi Nyawa Ibu Kandung Pakai Tabung Gas

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Senin , 02 Dec 2024 - 23:49

Police line- Foto : SUMEKS.CO-

Bukannya minta maaf ke Sang Ibu, Ucok malah mengambil tabung gas melon dan memukulkannya ke kepala korban.

Perlakuan jahat itu tak hanya dilakukan sekali, melainkan tiga kali.

Melihat hal itu, saksi ketakutan, berlari, dan memberitahu warga sekitar.

Kemudian warga membawa korban ke Rumah Sakit Kenari, namuan korban meninggal dunia.

Usai menganiaya sang ibu, Ucok alias Aipda Nikson menggunakan mobil pick up milik keluarga dia kabur.

Beberapa jam setelahnya di sekitar Jalan Raya depan RS Hermina Cileungsi, Ucok diringkus Polisi.

Sampai saat ini, Polres Bogor masih melakukan pemeriksaan terhadap Ucok untuk mengungkap motif penganiayaan berat hingga berujung kematian yang dilakukannya terhadap Sang Ibu.(sulis)

oknum polisi habisi nyawa ibu kandung pakai tabung gas                            koranlinggaupos.id – sebuah peristiwa menyedihkan dilakukan oknum polisi bernama aipda nikson pangaribuan alias ucok.
ucok diduga tega memukul sang ibu kandung, hingga wanita usia 61 tahun yang telah melahirkannya ke dunia itu meregang nyawa dan meninggal dunia.
kejadian yang menyita perhatian publik ini trejadi di cileungsi, bogor. korbannya bernama herlina sianipar. 
ucok yang merupakan anggota polres metro bekasi ini dengan menggunakan sebuah tabung gas melon tega memukul ibu kandungnya sendiri.  
baca juga:sempat kabur saat digerebek warga, pencuri buah sawit di mura kembali diringkus polisi 
baca juga:anak pukul ibu kandung pake tabung gas hingga meninggal, ternyata anggota polisi
aksi jahatnya itu disaksikan oleh salah seorang warga yang sedang berbelanja di warung milik ibunya di bogor. 
kronologi insiden berdarah ini dijelaskan dengan detail oleh kapolres bogor, akbp rio wahyu anggoro.
senin, 2 desember 2024 akbp rio wahyu anggoro mengungkapkan, minggu, 1 desember 2024 sekitar pukul 21.30 wib insiden berdarah itu terjadi.
saksi melihat kekejian tersangka saat berbelanja di warung herlina sianipar.
baca juga:polisi tembak polisi, keluarga korban minta pelaku dihukum setimpal
baca juga:promosikan judol, diupah rp 3 juta perbulan, youtuber diciduk polisi 
akbp rio wahyu anggoro menjelaskan, menurut keterangan saksi kepada polisi, korban meninggal dunia setelah mendapatkan penganiayaan oleh aipda nikson alias ucok.
kata kapolres, korban awalnya didorong hingga tersungkur ke lantai.
bukannya minta maaf ke sang ibu, ucok malah mengambil tabung gas melon dan memukulkannya ke kepala korban.
perlakuan jahat itu tak hanya dilakukan sekali, melainkan tiga kali.
baca juga:14 brigjen polisi yang bertugas di bareskrim polri, ini daftar namanya
baca juga:1.100 warga binaan di lapas narkotika kelas iia muara beliti dirazia gandeng kepolisian, ini hasilnya 
melihat hal itu, saksi ketakutan, berlari, dan memberitahu warga sekitar.
kemudian warga membawa korban ke rumah sakit kenari, namuan korban meninggal dunia.
usai menganiaya sang ibu, ucok alias aipda nikson menggunakan mobil pick up milik keluarga dia kabur.
beberapa jam setelahnya di sekitar jalan raya depan rs hermina cileungsi, ucok diringkus polisi. 
sampai saat ini, polres bogor masih melakukan pemeriksaan terhadap ucok untuk mengungkap motif penganiayaan berat hingga berujung kematian yang dilakukannya terhadap sang ibu.(sulis)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, RABU, 8 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan