Ada 78 Lumbung Pangan di Musi Rawas Untuk Antisipasi Terjadinya Kerawanan Pangan
GOTONG ROYONG- Petani di Kecamatan Sumber Harta melakukan panen padi dengan cara gotong royong.-Foto: Apri Yadi-Linggau Pos
KORANLINGGAUPOS.ID - Saat ini di Kabupaten Musi Rawas (Mura) terdapat 78 lumbung pangan.
Sehingga saat ini hampir di seluruh kecamatan sudah ada lumbung pangan, dan yang paling banyak di enam sentra penghasil beras
Dibincangi KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 2 Desember 2024, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mura Ervan Malik melalui Kabid Ketersedian Pangan Indarwanto mengatakan untuk sentra beras di Kabupaten Mura yakni di Kecamatan Tugumulyo, Kecamatan Purwodadi, Kecamatan Muara Beliti, Kecamatan Sumber Harta, Kecamatan Megang Sakti, Kecamatan Stl Ulu Terawas.
Disampaikannya lumbung pangan merupakan lembaga cadangan pangan di daerah perdesaan, berperan untuk mengatasi kerawanan pangan masyarakat.
BACA JUGA:20.446 KPM Dapat Bantuan Pangan Beras Disalurkan Bulog
BACA JUGA:Begini Cara Lapas Narkotika Kelas IIA Muara Beliti Mendukung Program Ketahanan Pangan
Lumbung Pangan Masyarakat bertujuan untuk memperkuat cadangan pangan masyarakat sebagai antisipasi terjadinya kerawanan pangan akibat gangguan produksi seperti bencana alam.
“Gudang lumbung pangan rata-rata digunakan untuk jemur padi, nyimpan beras serta jual beras," jelasnya.
Karena untuk ketahanan pangan yang paling banyak di produksi yakni beras.
Dan Kabupaten Mura merupakan Kabupaten nomor 4 penghasil beras terbesar di Provinsi Sumsel.
BACA JUGA:Pj Gubernur Elen Setiadi Pastikan Stok Pangan di Sumsel Cukup
BACA JUGA:Gerakan Pangan Murah Kembali Digiatkan Pemkab Muba
Dijelaskan untuk bantuan kepada lumbung pangan ini kepada Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan), dan petani bantu seperti peralatan lumbung seperti timbangan, terval untuk jemur padi, mesin jahit karung, dan kedepannya aka ada satu kurung dengan merek Musi Rawas, dan Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Mura.
“Karena lumbung pangan di bentuk oleh Gapoktan yang ada di desa," ungkapnya.