Tahun 2024 Peringatan Peristiwa Perang 5 Hari 5 Malam Kembali Digelar

Panitia Peringatan Perang 5 Hari 5 Malam di Kota Palembang saat audiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang Agus Rizal dan jajaran, Kamis 14 November 2023.-foto tangkapan layar koranpalpres.com--

PALEMBANG, KORANLINGGAUPOS.ID - Bangsa yang besar adalah bangsa mengenal sejarah.

Ungkapan tersebut pernah disampikan Presiden Pertama Republik Indonesia (RI) Ir Soekarno. 

Mungkin dilatar belakangi ungkapan tersebut seniman dan penggiat sejarah di Kota Palembang ingin terus melaksanakan acara peringatan peristiwa bersejarah perang 5 hari 5 malam. 

Setelah sukses menggelar acara  peringatan peristiwa bersejarah perang 5 hari 5 malam 3 tahun berturt-turut tahun 2021, 2022 dan 2023.

BACA JUGA:Sedih Melihat Kondisi Plaza Pinggir Lematang Kabupaten Lahat Saat Ini

Dilansir dari koran palpres.com, tahun 2024 kembali akan dilaksanakan seniman dan pegiat sejarah di Kota Palembang terus merapatkan barisan untuk memperingati kembali peristiwa bersejarah Perang 5 Hari 5 Malam tersebut.

Mereka yang telah membentuk kepanitaan berniat bakal kembali menyelenggarakan kegiatan serupa di tahun 2024 mendatang. 

Untuk itu persiapan acara peringatan Perang 5 Hari 5 Malam di Kota Palembang tersebut terus dimatangkan oleh panitia.

Kegiatan tersebut dalam rangka memperingati Perang 5 Hari 5 Malam yang terjadi di Kota Palembang pada 5 Januari 1947 yang silam.

BACA JUGA:Memasuki Musim Hujan Ini yang Dilakukan Polres Muba

Kamis (14/12/2023), panitia peringatan Perang 5 Hari 5 Malam dipimpin Vebri Al-Lintani, Kemas Ari Panji, Heri Mastari dan Dudy Oskandar menggelar audiensi dengan Kepala Dinas Kebudayaan Kota Palembang Agus Rizal dan jajaran.

Audiensi berlangsung penuh keakraban di kantor Dinas Kebudayaan Kota Palembang, Jalan Sultan Mahmud Badaruddin (SMB) II, nomor 2, Palembang.

Vebri Al-Lintani menuturkan, prinsip kegiatan ini dari tahun 2021, 2022, 2023 dan 2024 mendatang tetap sama yaitu gotong-royong yang didukung para komunitas dari berbagai unsur.

“Kita sendiri ada unsur-unsur jeep, UMKM, unsur kebudayaan dan lain-lain,” sebut Vebri.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan