Buruan! Petani bisa Dapat Bantuan Alat dan Mesin Pertanian 2025, ini Jenis Bantuan Begini Cara Mendapatkannya

Reporter: DHAKA R PUTRA |

Editor: DHAKA R PUTRA |

Jumat , 17 Jan 2025 - 13:20

Buruan! Petani bisa Dapat Bantuan Alat dan Mesin Pertanian 2025, ini Jenis Bantuan Begini Cara Mendapatkannya -Ilustrasi-Instagram

- Penyerahan Proposal bantuan alat dan mesin pertanian.

- Proposal diajukan ke dinas pertanian kabupaten/kota dengan mendatangi kantor dinas setempat.

- Pemeriksaan Proposal bantuan alat dan mesin pertanian.

- Petugas akan mengecek kelengkapan proposal dan dokumen pendukung, termasuk identitas anggota kelompok tani.

- Revisi Proposal

- Jika dokumen tidak lengkap, proposal akan dikembalikan untuk dilengkapi.

- Proposal yang sudah lengkap akan diteruskan ke Kementan.

- Penerimaan Bantuan

- Kelompok tani yang disetujui akan menerima bantuan setelah menandatangani dokumen pertanggungjawaban.

Anggaran dan Jenis Bantuan

buruan! petani bisa dapat bantuan alat dan mesin pertanian 2025, ini jenis bantuan begini cara mendapatkannya                             koranlinggaupos.id - bantuan alat pertanian menjadi langkah pemerintah untuk mendukung peningkatan produktivitas dan efisiensi dalam sektor pertanian.
pemerintah melalui kementerian pertanian (kementan) menyediakan bantuan alat dan mesin pertanian pada tahun 2025.
ini merupakan komitmen pemerintah untuk meningkatkan produksi dan nilai jual tanaman pangan sebagai cara meningkatkan produktivitas dan kesejateraan para petani.
menteri pertanian, amran sulaiman menyatakan, total alsintan (alat dan mesin pertanian) yang disiapkan untuk pengadaan 2025 kurang lebih rp10 triliun.
baca juga:inovasi alat pertanian pengusir hama padi berbasis internet dan traktor bahan bakar gas
baca juga:cegah alih fungsi lahan pertanian di kabupaten mura, ini upaya yang dilakukan dinas pertanian musi rawas
target produksi nasional dari 30 juta ton menjadi 32 juta ton pada 2025, saya yakin tercapai.
bantuan ini juga diberikan kepada petani bentuk kepedulian pemerintah agar produksi tanaman pangan semakin berkualitas.
serta para petanian dengan bantuan alat pertanian ini dapat memperoleh hasil dan harga yang lebih layak.
adapun cara mendapatkan bantuan alat pertanian sebagai berikut
baca juga:lahan pertanian kota lubuk linggau ternyata cocok ditanam bawang
baca juga:soal pemutihan hutang petani presiden prabowo, ini tanggapan dinas pertanian dan poktan di musi rawas
dapatkan bantuan alat pertanian
cara mendapatkan bantuan alat pertanian
- pengajuan proposal
- petani atau kelompok tani membuat proposal untuk diajukan dalam hal meminta bantuan alat dan mesin pertanian.
baca juga:gandeng dinas pertanian dan peternakan, pengurus baznas mura berikan penyuluhan ke peternak sapi binaan mereka
baca juga:dibidang pertanian dan perkebunan, rois akan menambah alokasi pupuk bersubsidi
- penyerahan proposal bantuan alat dan mesin pertanian.
- proposal diajukan ke dinas pertanian kabupaten/kota dengan mendatangi kantor dinas setempat.
- pemeriksaan proposal bantuan alat dan mesin pertanian.
- petugas akan mengecek kelengkapan proposal dan dokumen pendukung, termasuk identitas anggota kelompok tani.
baca juga:ubah lahan kritis jadi hijau dan produktif, pln kembangkan ekosistem biomassa berbasis pertanian terpadu
baca juga:teknologi pertanian bisa siram kebun pakai ponsel, kok bisa?
- revisi proposal
- jika dokumen tidak lengkap, proposal akan dikembalikan untuk dilengkapi.
- proposal yang sudah lengkap akan diteruskan ke kementan.
- penerimaan bantuan
- kelompok tani yang disetujui akan menerima bantuan setelah menandatangani dokumen pertanggungjawaban.
baca juga:camat tugumulyo musi rawas tingkatkan produksi pertanian dengan safari berburu gropyokan tikus
baca juga:terjangkau banget, segini biaya kuliah di prodi sosial ekonomi pertanian universitas pgri silampari
anggaran dan jenis bantuan
- anggaran yang disediakan lebih kurang rp10 triliun.
jenis bantuan 
- traktor roda 4
- traktor roda 2
- alat pemanen multifungsi
- alat penanam padi
- pompa air
manfaat bantuan bagi petani
- meningkatkan produktivitas, terutama untuk tanaman padi.
- mengurangi biaya produksi dan beban pengeluaran petani.
- membantu mengurangi risiko gagal panen akibat gangguan produksi.
- kementan menargetkan produksi padi sebesar 32 juta ton pada tahun 2025, meningkat dari produksi tahun 2024 sebesar 30 juta ton.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, SABTU, 18 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan