3 Hikmah Peringatan Isra’ Mi’raj 1446 H, Ulama Lubuk Linggau: Buktikan Pembelaan Kita pada Masjidil Aqsa

Reporter: SULIS |

Editor: SULIS |

Sabtu , 25 Jan 2025 - 22:34

Ulama Lubuk Linggau Ustadz Raji, M.Pd. -Foto: Dokumen-Linggau Pos

KORANLINGGAUPOS.ID - Senin 27 Januari 2025 mendatang umat Islam memeringati Isra Mi'raj 1446 H. Isra Mi'raj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat Islam, yang mengingatkan akan dua perjalanan yang dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW.

Dalam peristiwa ini Nabi Muhammad SAW mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.

Isra Mi'raj terjadi pada periode akhir kenabian di Makkah, sebelum Rasulullah SAW hijrah ke Madinah.

Menurut al-Maududi dan mayoritas ulama, Isra Mi'raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 M.

Menurut al-Allamah al-Manshurfuri, Isra Mi'raj terjadi pada malam 27 Rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer.

Dilansir dari laman Kemenag RI, Isra’ Mi’raj merupakan perjalanan suci, dan bukan sekadar perjalanan “wisata” biasa bagi Rasul.

Peristiwa ini menjadi perjalanan bersejarah sekaligus titik balik dari kebangkitan dakwah Rasulullah SAW.

Apa hikmah yang bisa dipetik dari kegiatan Isra’ Miraj 1446 H?

Ulama Lubuk Linggau Ustadz Raji, M.Pd mengatakan, hikmah pertama yaitu pentingnya menjaga keluarga.

“Karena telah ditinggal keluarga akan meninggalkan rasa sedih luar biasa. Sebagaimana saat Nabi Muhammad ditinggal wafat oleh paman dan istrinya, beliau sedih luar biasa. Ini juga yang akan menimpa kita. Maka ajarkan kepada keluarga khususnya anak-anak kita di momen Isra’ Mi’raj ini tentang kasih sayang pada keluarga,” tutur Ustadz Raji yang merupakan Ketua Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Kota Lubuk Linggau ini.

3 hikmah peringatan isra’ mi’raj 1446 h, ulama lubuk linggau: buktikan pembelaan kita pada masjidil aqsa                            koranlinggaupos.id - senin 27 januari 2025 mendatang umat islam memeringati isra mi'raj 1446 h. isra mi'raj merupakan salah satu peristiwa penting bagi umat islam, yang mengingatkan akan dua perjalanan yang dilakukan oleh nabi muhammad saw.
dalam peristiwa ini nabi muhammad saw mendapat perintah untuk menunaikan salat lima waktu sehari semalam.
isra mi'raj terjadi pada periode akhir kenabian di makkah, sebelum rasulullah saw hijrah ke madinah.
menurut al-maududi dan mayoritas ulama, isra mi'raj terjadi pada tahun pertama sebelum hijrah, yaitu antara tahun 620-621 m. 
baca juga:mewujudkan generasi yang taat beribadah, sman bangun jaya peringati isra mi'raj 
baca juga: isra mi’raj momen terbaik bagi orang tua edukasi anak tentang kewajiban shalat
menurut al-allamah al-manshurfuri, isra mi'raj terjadi pada malam 27 rajab tahun ke-10 kenabian, dan inilah yang populer.
dilansir dari laman kemenag ri, isra’ mi’raj merupakan perjalanan suci, dan bukan sekadar perjalanan “wisata” biasa bagi rasul. 
peristiwa ini menjadi perjalanan bersejarah sekaligus titik balik dari kebangkitan dakwah rasulullah saw.
apa hikmah yang bisa dipetik dari kegiatan isra’ miraj 1446 h?
baca juga:inilah 6 tradisi unik isra mirja di indonesia yang istimewa
baca juga:sd al-ilmu lubuklinggau adakan gebyar islami isra miraj dan gelar karya p5
ulama lubuk linggau ustadz raji, m.pd mengatakan, hikmah pertama yaitu pentingnya menjaga keluarga.
“karena telah ditinggal keluarga akan meninggalkan rasa sedih luar biasa. sebagaimana saat nabi muhammad ditinggal wafat oleh paman dan istrinya, beliau sedih luar biasa. ini juga yang akan menimpa kita. maka ajarkan kepada keluarga khususnya anak-anak kita di momen isra’ mi’raj ini tentang kasih sayang pada keluarga,” tutur ustadz raji yang merupakan ketua ikatan dai indonesia (ikadi) kota lubuk linggau ini.
hikmah kedua, terang ustadz raji, bahwa peringatan isra’ mi’raj mengajarkan tentang salat.
“ini edukasi yang harus kita sampaikan ke anak. bahwa mereka sejak usia 7 tahun harus belajar shalat. ketika usia mereka sudah 10 tahun dan tidak shalat kita kasih hukuman ringan berupa pukulan yang edukatif,” jelas ustadz raji.
baca juga:sdn 29 lubuklinggau peringati isra miraj 1445 h
baca juga:paud as-syidiqyah memperingati isra mi’raj
hikmah ketiga, tentang pembelaan kita kepada masjidil aqsa yang kita tahu bahwa  masjidil aqsa masjid yang jelas-jelas tertulis namanya dalam al-quran dan sebagai masjid yang suci. 
maka, berkenaan dengan isra’ mi’raj ini penting bagi kita mengajarkan pada anak-anak kita tentang cinta kepada masjidil aqsa dan cinta pada saudara-saudara kita yang sedang berjuang di negeri palestina
“ negeri palestina itu dan masjidil aqsa bukan hanya milik mereka di sana. tapi milik kita seluruh umat islam yang harus kita bela dan  kita jaga keberadaannya maka itu akan jadi perjuangan kita bersama,” tutur ustadz raji.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Linggau Pos, MINGGU, 26 JANUARI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan