Waspada, ini Ragam Modus Penipuan Mengatasnamakan TASPEN

TASPEN mengingatkan seluruh peserta untuk lebih waspada terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan TASPEN atau pejabat serta karyawan TASPEN - Foto : Dok. PT TASPEN -

LUBUK LINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - PT Dana Tabungan dan Asuransi Pegawai Negeri (TASPEN) Persero mengingatkan seluruh peserta untuk lebih berhati-hati dan waspada terhadap berbagai modus penipuan yang mengatasnamakan TASPEN atau pejabat serta karyawan TASPEN. 

Beragam modus penipuan mengatasnamakan TASPEN antara lain:

Pertama, Phishing atau penipuan melalui email SMS atau WhatsApp dengan tautan berbahaya untuk mencuri data pribadi.

Kedua, spoofing atau pengiriman pesan palsu yang mengatasnamakan TASPEN untuk menawarkan bonus, kenaikan gaji, maupun deviden.

Ketiga, penipuan pejabat atau karyawan. Biasanya oknum mengaku sebagai pegawai TASPEN untuk meminta data rahasia atau mengarahkan ke tautan mencurigakan.

Keempat,  penipuan rekrutmen meminta biaya pendaftaran. Padahal rekrutmen resmi TASPEN selalu gratis

BACA JUGA:Kemenkeu Akan Ambil Alih Pencairan Gaji Pensiunan PNS dari PT Taspen, Kapan Mulai dan Apa Dampaknya?

BACA JUGA:Pemerintah Ambil Alih Pembayaran Pensiun PNS dari Taspen dan Asabri, Ini Dampaknya

Selain itu, peserta dihimbau untuk berhati-hati terhadap permintaan data pribadi seperti nama, alamat, Nomor Induk Pegawai dari pihak yang mengatasnamakan TASPEN.

Karena TASPEN tidak pernah meminta data pribadi melalui telepon. Maka peserta TASPEN jangan mudah percaya jika ada permintaan data yang mengatasnamakan pihak resmi, terutama jika tidak ada pemberitahuan resmi atau surat tugas.

Untuk memastikan keakuratan informasi yang peserta terima, pastikan hanya mengacu pada kanal resmi TASPEN.

Segala informasi mengenai TASPEN akan selalu disampaikan melalui :

BACA JUGA:Alhamdulillah! Kriteria PNS ini Dapat Disalurkan Jaminan Pensiun dan Hari Tua dari Taspen

BACA JUGA:Benarkah Gaji Pensiunan PNS Bakal Naik di 2025? Ini Penjelasan Taspen

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan