Apakah Tidur Membatalkan Puasa, Begini Jawaban Kakak Guru KH. Moch. Atiq Fahmi

KH Moch Atiq Fahmi, Lc, M.Ag, Gr -Foto: Dokumen-Linggau Pos

KORANLINGGAUPOS.ID - TANYA : Salman Alfarizi – Megang – Kecamatan Lubuk Linggau Utara 2

Saya mau bertanya apakah tidur seharian membatalkan puasa?

JAWAB : Terima kasih saudara Salman Alfarizi  atas pertanyaannya.

Dari 8 – 10 perkara yang membatalkan puasa, tidak termasuk tidur

.BACA JUGA:Dosa-dosa Berat Sekalipun Bisa Diampuni saat Ramadhan Bersama Kakak Guru KH. Moch. Atiq Fahmi

BACA JUGA:Syafaat dari Penghafal Al-Quran Bersama Kakak Guru KH. Moch. Atiq Fahmi

Memang ada berkaitan dengan hilang akal (gila). Ini membatalkan puasa. Atau pingsan. Jika seharian penuh batal. Tapi jika pingsan sempat sadar, puasanya tidak batal.

Kemudian, jika ada seseorang berpuasa, kemudian hanya bangun waktu shalat, maka nilai ijtihadnya dalam berpuasa berkurang.

Termasuk ketika tidur saat puasa sampai meninggalkan shalat wajibnya, maka yang bersangkutan ini berdosa dari sisi meninggalkan shalat wajibnya. 

Dilansir dari NU Online, dalam Kitab Fath al-Qarib berikut hal-hal yang membatalkan puasa:

BACA JUGA:Cara Adopsi Anak dalam Islam Bersama Kakak Guru KH. Moch. Atiq Fahmi

BACA JUGA:KH. Moch. Atiq Fahmi: Doa Ibumu Pasti Dikabulkan Allah SWT

1. Sampainya sesuatu ke dalam lubang tubuh dengan disengaja, artinya puasa yang dijalankan seseorang akan batal ketika adanya benda (‘ain) yang masuk dalam salah satu lubang yang berpangkal pada organ bagian dalam yang dalam istilah fiqih biasa disebut dengan jauf. Seperti mulut, telinga, hidung. 

Benda tersebut masuk ke dalam jauf dengan kesengajaan dari diri seseorang.   

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan