Nataru, Kendaraan yang Melintas Naik 50%

Suasana Gerbang Tol Kramasan. Pengendara yang melintas sejak Sabtu 23 Desember 2023 mengalami peningkatan 50 persen dari hari biasanya. -Foto : Sumeks-

SUMSEL, KORANLINGGAUPOS.ID  - Puncak arus lalu lintas (Lalin) kendaraan pada momen Natal dan Tahun Baru (Nataru) yang melintasi ruas tol Kayuagung-Palembang diprediksi terjadi besok, 24 Desember dan 31 Desember 2023.

Dimana kendaraan yang melintasi ruas tol Kayuagung-Palembang maupun sebaliknya sudah mengalami peningkatan 50 persen dari hari biasanya. 

Hal ini dikatakan Manager Operasi PT Waskita Sriwijaya Tol, ruas tol Kapal Betung, Sabdo Hari Mukti dikutip dari SUMEKS.CO, Sabtu 23 Desember 2023.

Dia menerangkan, untuk kendaraan yang melintas ruas tol Kayuagung-Palembang dan sebaliknya sudah mulai meningkat sejak beberapa hari lalu. Tepatnya usai libur sekolah.

BACA JUGA:Ini Daftar harga Tiket KA Saat Libur

"Sejak libur sekolah kemarin, kendaraan yang melintas ruas tol mulai meningkat. Dan puncaknya kendaraan terjadi besok dan 31 Desember 2023 menyambut Tahun Baru," ungkapnya. 

Disampaikan Sabdo, untuk libur Nataru 2023/2024 pihaknya memprediksi akan meriah seiring dengan normalnya perekonomian dan aktifitas pasca pandemi.

Maka oleh karena itu, kendaraan yang melintas ruas tol Kayuagung-Palembang akan ada peningkatan volume lalulintas yang signifikan dan saat ini sudah terjadi. 

Dia menegaskan, kendaraan yang melintas diprediksi pada Nataru ini sebanyak 11.470 per hari dengan lalin puncak 12.998 pada 24 Desember 2023 besok.

BACA JUGA:Dibawah Kepemimpinan Pj Walikota Palembang Berhasil Raih 15 Penghargaan

Lalu untuk puncak lalin juga akan terjadi pada akhir Desember 2023 yakni tanggal 31. Dimana kendaraan yang melintas diprediksi sebanyak 13.302 lalin hingga 1 januari 2024. 

Menyambut libur Nataru 2023/2024 ini pihaknya mengantisipasi lonjakan lalin Nataru. Yakni menyiapkan 2 gardu masuk dan 2 gardu keluar di Gerbang Tol Keramasan yang dilengkapi dengan fasilitas top up sebanyak 8 alat. 

"Pihak kami juga menyiapkan penjualan uang elektronik (>5.000 kartu), mobile reader (8 unit), serta petugas transaki tambahan untuk membantu kelancaran transaksi," terangnya. 

Masih dikatakan Sabdo, pihaknya juga untuk menunjang kelancaran lalulintas dan mengoptimalkan pelayanan yaitu menyiapkan 20 kendaraan operasi, 42 CCTV, 4 VMS (papan pengumuman elektronik). 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan