Gibran Rakabuming Raka Minta Maaf ke Cak Imin

Debat calon wakil presiden (Cawapres) 2024.-Foto : Tangkap layar-Bisnis.com

KORANLINGGAUPOS.ID - Debat calon wakil presiden (Cawapres) 2024 antara Gibran Rakabuming Raka dan Mahfud MD cukup menarik soal isu investor di Ibu Kota Nusantara (IKN).

Mahfud MD bertanya dan meminta kepada Gibran untuk menyebutkan satu sampai dua nama investor yang sudah masuk IKN.

Pasangan calon presiden Ganjar Pranowo itu mengacu pada pernyataan presiden Joko Widodo, bahwa belum ada investor yang masuk IKN.

Pertanyaan Mahfud MD agak sedikit mengambang, investor mana yang dimaksud, lokal atau asing.

BACA JUGA:Debat Cawapres : Cak Imin Janji Tambah Dana Desa jadi Rp 5 Miliar

"Sejauh ini kita baca, sampai sekarang belum ada satu pun investor yang masuk ke sana (IKN). Kalau ada sebutkan misalnya dua atau satu investor mana yang sudah masuk ke sana," kata Mahfud MD.

Mahfud kemudian menyinggung terdapat ratusan ribu hektare tanah yang sudah dikuasai oleh para pengusaha tertentu di IKN, sementara investor lain menurutnya belum masuk.

"Yang saya dengar justru ada ratusan ribu hektare tanah sudah dikuasai oleh pengusaha-pengusaha tertentu sekarang ini," katanya.

Mahfud mengatakan bahwa pihaknya setuju IKN perlu diteruskan dan perlu mengundang para investor terkait rencana pembangunan IKN yang saat ini sebagian telah menggunakan dana APBN.

BACA JUGA:Hasto Yakin Mahfud Mampu Melewati Tahapan Debat Perdana Cawapres

"Nah sekarang saya setuju, ke depannya agar mengundang investor, IKN harus diteruskan, tetapi pendanaannya harus sesuai tujuan semula bahwa itu sebenarnya mengundang investor.

"Tapi yang sudah jadi itu semuanya dari APBN, sehingga perlu dilakukan langkah-langkah perbaikan agar warisan baik Presiden Jokowi ini bisa kita lanjutkan," terangnya.

Jawaban Gibran kepada Mahfud MD cukup menohok, ia meminta eks Hakim MK itu untuk kembali Googling.

Gibran mengklaim sudah banyak investor yang sudah masuk dan akan melihat perkembangan rencana IKN setelah Pilpres 2024.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan