Heboh Ketua RT Palembang Ungkap Camat Minta Uang Rp700 Ribu, Wali Kota Minta Usut Tuntas

KORANLINGGAUPOS.ID – Media sosial kembali dihebohkan dengan sebuah video viral yang memperlihatkan keluhan seorang ketua RT di Palembang, Sumatera Selatan, yang mengaku diminta menyetor uang sumbangan sebesar Rp 700 ribu oleh oknum camat.

Uang tersebut disebut-sebut untuk membiayai kegiatan jalan-jalan ke Lampung.

Dalam video yang beredar luas, Ketua RT itu menyampaikan langsung keluhannya kepada salah satu anggota DPRD Kota Palembang.

Ia menyebut permintaan tersebut bersifat memaksa dan melibatkan sejumlah ketua RT di wilayahnya.

BACA JUGA:Pemukiman di 3 Kecamatan di Muba Terendam Banjir, Camat Sebut Sungai Mulai Menyempit

“Kami seakan-akan diwajibkan ikut, dan kalau tidak ikut terkesan tidak mendukung,” ujar sang Ketua RT dalam video itu.

Menanggapi hal tersebut, Wali Kota Palembang Ratu Dewa langsung angkat bicara.

Ia menegaskan bahwa dirinya telah meminta Sekretaris Daerah (Sekda) untuk menindaklanjuti informasi tersebut dan melakukan pemeriksaan kepada pihak-pihak terkait.

Dewa menyampaikan bahwa semua aduan masyarakat harus direspons dengan cepat dan serius.

BACA JUGA:Videonya Digrebek Warga Viral, Oknum Kades di Musi Rawas Penuhi Panggilan Camat, Ini Klarifikasinya

“Saya sudah meminta sekda untuk segera memeriksa pihak-pihak terkait informasi yang beredar tentang dugaan pemaksaan sumbangan kepada RT,” ujar Ratu Dewa, Selasa 8 April 2025.

Dewa menegaskan bahwa jika ditemukan ada pelanggaran, maka tindakan tegas harus diambil tanpa pandang bulu.

“Pada prinsipnya, kita harus memeriksa dulu kronologinya, klarifikasi semua pihak, baru jika terbukti ada pelanggaran, harus ditindak tegas,” imbuhnya.

Sementara itu, Camat Ilir Barat I Palembang, Alexander, yang disebut dalam video tersebut, membantah keras tudingan tersebut. Menurutnya, kabar itu adalah fitnah dan informasi bohong yang tidak berdasar.