Tunggu Pemeriksaan Lebih Lanjut, KPK : Dalam Kasus CSR BI Tidak Ada Pilih Kasih

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu-KORANLINGGAUPOS.ID-screenshot

KORANLINGGAUPOS.ID - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) pada Selasa 22 April telah melakukan pemeriksaan kembali anggota DPR RI.

Dengan telah dilakukannya pemeriksaan oleh KPK, masih dalam proses memeriksa saksi kasus dugaan korupsi dalam penyaluran dana tanggung jawab sosial perusahaan Bank Indonesia atau CSR BI.

Namun ditegaskan Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu dikutip dari Antara bahwa hingga saat ini KPK masih melakukan proses tambah pilih kasih.

Hal ini menjawab pertanyaan wartawan soal dugaan adanya pilih kasih oleh penyidik karena mendahulukan pemeriksaan anggota DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Satori (S) ketimbang anggota DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Heri Gunawan (HG).

BACA JUGA: Periksa Anggota Komisi XI DRI RI KPK Dalami Dugaan Penyimpangan Dana CSR BI

BACA JUGA:Tiga Eks Pejabat KPK Jadi Kapolda, Ini Profil Lengkap dan Kiprah Mereka

“Biasalah kalau dugaan-dugaan gitu, kan. Kami concern (peduli). Jadi, masing-masing orangnya kan berbeda. Berbeda antara S dengan HG,” ujar Asep di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta.

Dia menjelaskan bahwa Satori dan Heri Gunawan memiliki yayasan yang berbeda, sehingga pemeriksaan terhadap mereka tidak dilakukan secara bersamaan.

Yayasan-yayasan itu diduga menerima dana dugaan korupsi CSR BI.

“Jadi, misalkan hari ini kami panggil S ke sini. Kami mendalami CSR yang digunakan oleh S. Artinya, digunakan oleh yayasan yang dibentuk oleh S,” ujarnya.

BACA JUGA:Penghapusan Kredit Macet Petani dan UMKM Segera Direalisasikan, Begini Penjelasan Anggota DPR RI, H Fauzi Amro

BACA JUGA:Menteri Kabinet Merah Putih, BI dan OJK Rapat Mendadak, Tarif Baru Trump : Semua Anjlok!

“Dan nanti kami akan memanggil HG untuk CSR yang digunakan oleh HG. Jadi, enggak masalah,” katanya, menambahkan.

Oleh sebab itu, dia meminta semua pihak untuk menunggu pemeriksaan lanjutan terhadap kedua anggota dewan tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan