Fiks Sekolah Rakyat di Kabupaten Musi Rawas Dibangun Tahun 2026
Tim dari Satuan Kerja (Satker) Prasarana Strategis Kementerian PU didampingi Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Musi Rawas, H Oktaviano dan sejumlah kepala OPD di lingkungan Pemerintah Kabupaten Musi Rawas -mengecek lokasi lahan Sekolah Rakyat yang disiapkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Musi Rawas, Rabu 25 Juni. foto : Muhammad Yasin/koranlinggaupos.id--
Ditambahkannya setelah dibangun untuk operasional gedung anggaran Pemerintah Daerah.
Diakuinya pembangunan dilakukan secara bertahap. Dari luas lahan 6 hektar yang disediakan tidak langsung kita bangun semua, tapi bertahap per tahun anggaran.
Plt Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Setda Kabupaten Musi Rawas, H Oktaviano mengucapkan terima kasih kepada pihak Balai Kementerian PU secara aktif melakukan survey lokasi lahan Sekolah Rakyat. "Sebelumnya kita telah berkoordinasi sekarang ditindaklanjuti peninjauan lokasi. Sudah kita lihat tadi sebagaimana disampaikan pihak Balai bahwa lahan kita layak," katanya.
Oktaviano mengungkapkan bahwa lahan Sekolah Rakyat tidak boleh dibawah sutet, lahan tidak boleh rendah dari jalan, tidak boleh lahan rawa. "Lahan yang kita siapkan bukan tanah timbunan dan tidak rendah dari jalan," ungkapnya.
BACA JUGA:10 Hektare Lahan di Lubuk Linggau untuk Didirikan Sekolah Rakyat, Lokasinya di Wilayah Selatan
BACA JUGA:Direncanakan Agustus Kementerian PU Survei Lahan Sekolah Rakyat di Musi Rawas
Oktaviano menjelaskan yang menjadi urusan Pemkab Kabupaten Musi Rawas, diantaranya lahan, sertifikat lahan, foto lahan dan pembersihan lahan.
Setelah peninjauan in tahap berikutnya Kementerian PU membuat perencanaan pembangunan yang direncanakan di awal tahun 2026,. pertengahan tahun baru dibangun.
Setelah pihak Kementerian PU membuat perencanaan pembangunan, Pemkab Musi Rawas melakukan pembersihan lahan.
"Setelah perencanaan itu selesai baru kita siapkan lahannya. Lahan yang dibersihkan sesuai dengan yang akan dibangun. dari 6 hektar yang kita siapkan belum tentu semuanya langsung dibangun. Kita siapkan sesuai kebutuhan dulu," jelasnya.
Adapun kepala OPD yang ikut mendampingi, Plt Kepala Dinas Perkim, H Ardi Irawan, Kepala Dinas PUBM Alawiyah, Kepala Dinas Sosial diwakili Sekretaris, Salman, perwakilan Kepala Dinas Pendidikan.