Percepatan Tanam Tapi Distribusi Air Irigasi Tak Maksimal, Begini Hasil Monitoring Babinsa dan PPL
Babinsa, Penyuluhan Pertanian Lapangan serta Petani Desa Air Satan monitoring debit air di saluran irigasi-Foto :Dok. PPL Air Satan-
Setelah turun kelapangan ternyata banyak bendungan yang dilakukan petani kolam ikan, ditambah lagi banyak saluran irigasi yang sudah bocor. Sehingga aliran air tersebut tidak sampai kelahan sawah mereka. Jelasnya.
BACA JUGA:Target Tanam Padi Sawah Kabupaten Musi Rawas 39.814 Hektar
BACA JUGA:Percepatan Tanam Padi 2025 Terhambat Karena Bantuan Belum Diterima
Melihat hal tersebut kami bersama dengan Babinsa dan para petani berkoordinasi dengan petani kolam ikan agar dapat mengatur jadwal pembendungan saluran irigasi tersebut supaya petani tanaman padi juga dapat air dari saluran irigasi tersebut.
Ia pun menambahkan mudah-mudahan dengan koordinasi yang baik petani tanaman padi dan petani kolam ikan itu dapat saling menguntungkan, harapannya mereka bisa berbagi dengan air tersebut. Supaya petani tanaman padi bisa segera melakukan olah lahan sehingga percepatan tanaman di Desa Air Satan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana.
"Kami juga meminta kepada instansi terkait agar adanya pembersihan gulma di saluran irigasi tersebut, karena ini juga menjadi salah satu penghambat air yang mengalir ke saluran irigasi yang menuju ke lahan persawahan warga," jelasnya.