Kisah Penyesalan Dibalik Munculnya Pulo Kemaro, Wajib Dibaca!
Pulo Kemaro yang dikelilingi pohon rindang.-Foto : Instagram.com-@sandiyanto
Belum sampai ke istana, dia membuka tutup guci oleh-oleh untuk mertuanya. Inilah awal tragedi cinta mereka. Guci pertama dibukanya, membuat dia amat kecewa karena guci itu berisi asinan sayur. Asinan sayur dipandangnya tidak berharga dan membuat dirinya malu di hadapan mertuanya.
BACA JUGA:Bikin Corn Dog Khas Korea dari Rumah
Oleh sebab itu, dia melemparkan guci itu ke Sungai Musi. Hal ini berlaku juga pada guci kedua, ketiga, keempat, kelima, dan keenam. Ketika dia melemparkan guci ketujuh, guci tersebut membentur dinding kapal sehingga pecah dan berhamburanlah emas permata yang indah dan mahal harganya. Tan Bun An menyesal, dia tak berpikiran guci ketujuh yang dilemparkannya ke dalam sungai berisi emas dan permata.(*)