Kumpul Kebo Hingga Subuh Ngapain Ya, Digerebek Warga Disanksi Adat Begini Kejadiannya

Reporter: Admin |

Editor: Admin |

Minggu , 05 Nov 2023 - 10:12

Tiga pasang kumpul kebo di Curup Rejang Lebong--Screenshot

kumpul kebo hingga subuh ngapain ya, digerebek warga disanksi adat begini kejadiannya                            kumpul kebo hingga subuh ngapain ya, digerebek warga disanksi adat begini kejadiannya
linggaupos.bacakoran.co - tiga pasang diduga kumpul kebo bikin gerah puluhan warga sekitar rumah kontrakan di dusun iv.
warga desa teladan kecamatan curup selatan kabupaten rejang lebong pun akhirnya bergekak akibat ulah 3 pasang diduga kumpul kebo.
baca juga:kasus guru pukul murid di muratara, kadisdik: keluarga minta uang damai rp 50 juta, mana sanggup!
penggerebekan itu dilakukan warga desa teladan kecamatan curup selatan kabupaten rejang lebong pada sabtu 4 november 2023.
ternyata bener tiga pasangan muda-mudi yang diduga kumpul kebo ada di dalam kontrakan dan langsung diamankan warga.
baca juga:ilmu penting, ini adab membaca alquran
akhir penggerebekan tersebut warga langsung menghubungi pihak polres rejang lebong dan langsung diamankan.
sebelum digerebek, tiga pasangan kumpul kebo tersebut persisnya menjelang subuh masih berada didalam bedengan tersebut.
baca juga:bersyukurlah jadi ibu rumah tangga, ini pahala yang dijanjikan kata rasulullah
kepala desa teladan kecamatan curup selatan, jumingan  mengatakan bahwa sebelum melakukan penggerebekan, penghuni bedengan itu telah diperingatkan oleh warga.
telah beberapa kali diingatkan  untuk tidak serumah dengan yang bukan muhrim. 
baca juga:warnai langit musi rawas, tarik wisatawan di festival layang-layang pelangi kormi 2023 
bahkan saat itu aparat hukum yang bertugas di desa tersebut seperti babinsa dan bhabinkamtibmas juga memberikan imbauan terhadap penghuni kosan dan teman-temannya.
"sebenarnya ini sudah sejak lama meresahkan warga sekitar, bahkan sebelum saya dilantik jadi kades intinya sebelum pilkades dulu lah," sampai kades.
baca juga:sudah lima orang tersesat dalam kebun ini, terakhir balita ditemukan kelaparan
puncaknya pada sabtu 4 november 2023.l, warga yang kesal karena teguran pertama tidak digubris, lantas melakukan pengintaian.
hingga akhirnya, sekira pukul 04.00 wib subuh sebanyak puluhan warga langsung melakukan penggerebekan dan didapati 3 pasangan tanpa ikatan pernikahan dalam bedengan tersebut. 
baca juga:ketua idi sumsel kasih saran untuk bupati mura tentang polemik penghentian layanan kesehatan rs dr sobirin
"permasalahan nya diselesaikan secara adat.  unsur perangkat desa dihadirkan, kemudian permasalahan tersebut diselesaikan sesuai dengan adat istiadat yang berlaku," sampai  kasi humas polres rejang lebong, iptu s simanjuntak sembari membenarkan kejadian tersebut.
dan ketiga pasangan muda-mudi itu sepakat menyelesaikan permasalahan secara adat.
baca juga:gagahnya lihat polwan latihan nembak, biar lebih sabar gunakan senjata api
dengan kesepakatan damai adat ketiga pertama ketiga pasangan muda-mudi tersebut sanggup diselesaikan secara adat dengan membayar uang adat sebesar 900.000 per orang.
lalu pihak desa meminta agar kontrakan tersebut segera dikosongkan dan pasangan muda-mudi itu diharapkan tidak mengulangi perbuatannya kembali. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, MINGGU, 7 JULI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan