Murid SDN 43 Lubuklinggau Tuntas Ikuti ANBK

Tampak foto pelaksanaan ANBK di SDN 43 Lubuklinggau diawasi oleh Guru SDN 45 Lubuklinggau Adi Sunaryo, S.Pd didukung oleh Tim Teknis Prima Bagus Nawang Irawan, S.Pd dan Proktor Kertina Sihombing, S.Pd. -Foto : Hikmah Putri Dinanti / Linggau Pos-

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO – SD Negeri 43 Lubuklinggau sukses menyelenggarakan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK) Tahun 2023.

ANBK di SD Negeri 43 Lubuklinggau diikuti 30 murid kelas V mulai 30 Oktober sampai 2 November 2023. Hal ini disampaikan Kepala SDN 43 Lubuklinggau Hj. Rosyita, S.Pd.SD saat diwawancara wartawati Harian Pagi Linggau Pos Senin 6 November 2023.

Kegiatan ANBK dihadiri  Juharsah, S.E selaku petugas monitoring ANBK dari Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Selatan, serta Lasmini, S.Pd selaku Pengawas Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Lubuklinggau.

Pengawas Teknis ANBK di SDN 43 Lubuklinggau yaitu Prima Bagus Nawang Irawan, S.Pd, Proktor yaitu Kertina Sihombing, S.Pd, serta Pengawas silang dari SD Negeri 45 Lubuklinggau yaitu Adi Sunaryo, S.Pd.

BACA JUGA:SMPN 2 Lubuklinggau Siap-siap Peringati Hari Pahlawan 2023

Rosyita didampingi wakilnya Asmanah mengatakan, pelaksanaan ANBK dibagi menjadi 2 gelombang, yaitu gelombang 3 yang dilaksanakan mulai 30 sampai 31 Oktober, dan gelombang 4 mulai 1 sampai 2 November.

Sebelum ANBK dimulai pada sesi pertama 07.30-10.30 WIB dan sesi kedua pada 10.40-12.30 WIB, para siswa memulai ujian dengan menggunakan username dan password yang tertera di kartu ujian masing-masing. Disamping itu juga, mereka diberikan kesempatan untuk berdoa menurut kepercayaan masing-masing.

Perubahan metode yang diterapkan oleh pemerintah ini dengan maksud untuk memetakan mutu sekolah di indonesia. Menurut Kementerian Pendidikan Dan Kebudayaan, Asesmen Nasional adalah program penilaian terhadap mutu setiap sekolah, madrasah dan program kesetaraan pada jenjang dasar dan menengah.

Mutu satuan pendidikan dinilai berdasarkan hasil belajar siswa yang mendasar (literasi, numerasi dan karakter) serta kualitas proses belajar mengajar dan iklim satuan pendidikan yang mendukung pembelajaran. Informasi tersebut diperoleh dari tiga instrumen utama, yaitu Asesmen Kompetensi Minimum (AKM), Survei Karakter dan Survei Lingkungan Belajar.

BACA JUGA:Intip Keseruan Himpunan Mahasiswa Prodi Keperawatan Lubuklinggau Adakan Pekan Sehat Bersama Masyarakat

“Melalui kegiatan ini, dapat mengukur batas kemampuan siswa dalam mengerjakan soal dengan menggunakan teknologi, seperti komputer ataupun laptop,” ujar Hj Rosyita.

ANBK ini menjadi ajang bagi siswa dan siswi kelas V untuk mengukur kemampuan dan keterampilan mereka dalam berbagai mata pelajaran. Dalam pelaksanaannya, SD Negeri 43 Lubuklinggau telah mempersiapkan dengan matang sarana dan prasarana yang diperlukan, sehingga proses ujian dapat berlangsung dengan baik dan lancar.

“Alhamdulillah pelaksanaan ANBK kemarin berjalan dengan lancar, siswa dapat mengerjakan soal tanpa adanya kendala,” tuturnya.(hpd)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan