Begini Cara Cek Rutin Kesehatan Ginjal Agar Panjang Umur

Gagal Ginjal umumnya berujung pada cuci darah atau Hemodialisa-Foto : Dokumen-Disway.id

KORANLINGGAUPOS.ID - WASPADA Gagal ginjal. Karena dampaknya, kita jadi harus rutin melakukam cuci darah. 

Lalu bagaimana agar kita terhindar dari penyakit gagal ginjal. Salah satunya ya dengan rutin melakukan cek kesehatan ginjal. Minimal lakukan cek kesehatan ginjal anda setahun sekali.

Dikutip dari Disway.id, Sabtu 16 Maret 2024 Ketika dokter menilai ginjal tak lagi berfungsi optimal, maka pasien dapat dianjurkan untuk segera mendapatkan perawatan lanjutan.

Salah satunya dengan prosedur cuci darah menggunakan mesin hemodialisis yang dapat menyaring limbah pada darah di luar tubuh. 

BACA JUGA:4 Bahaya Mengonsumsi Kacang Almond Secara Berlebihan, Picu Batu Ginjal Sampai Menambah Berat Badan

Dalam momentum Hari Ginjal Sedunia, penyakit ginjal diperkirakan memengaruhi lebih dari 850 juta orang di seluruh dunia dan mengakibatkan lebih dari 3,1 juta kematian pada tahun 2019.

Kini, penyakit ginjal menduduki peringkat ke-8 penyebab kematian utama di dunia dan ke-10 di Indonesia dengan jumlah kematian lebih dari 42 ribu per tahun.

Dalam keterangan resmi PT Itama Ranoraya Tbk (“IRRA”) telah mendistribusikan produk hemodialisis Sansin W-T2008-B kepada beberapa rumah sakit sejak Desember 2023 dan berencana untuk terus memperluas jangkauan pasarnya.

Untuk mendorong akses perawatan hemodialisis, IRRA juga menyediakan skema sistem kerjasama pinjam-pakai bagi fasilitas kesehatan pada mesin hemodialisis dengan masa kontrak tertentu.

BACA JUGA:5 Manfaat Rebusan Air Daun Salam, Bantu Cegah Batu Ginjal Hingga Hilangkan Racun

Ini memungkinkan fasilitas kesehatan menyediakan perawatan komprehensif kepada pasien dengan harga yang relatif lebih terjangkau, seraya menghemat anggaran pengadaan peralatan.

“Hemodialisis tetap menjadi salah satu metode utama dalam pengelolaan penyakit ginjal kronis,” kata Heru Firdausi Syarif, Direktur Utama PT Itama Ranoraya Tbk. 

Pada mesin hemodialisis ini terdapat bagian-bagian yang dapat menyaring darah pasien untuk membuang urea, kreatinin, asam urat, dan kelebihan air, dan mempertahankan atau mengembalikan sistem buffer tubuh, kadar elektrolit tubuh, serta memperbaiki status kesehatan penderita.

Dengan memahami manfaat-manfaat tersebut, Perseroan berkomitmen untuk terus mengembangkan solusi terbaik bagi perawatan terhadap penyakit ginjal ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan