4 Ciri Allah SWT Murka Pada Kita, Berikut Cara Taubat yang Benar

Allah SWT sangat menyukai umat Muslim yang benar-benar bertaubat dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa.-Foto : Dokumen Media Alkhairat -

Ini adalah salah satu cara untuk menggugurkan dosa yang telah kita lakukan menurut anjuran dan sesuai dengan tuntunan Rasulullah Muhammad SAW. 

Taubat adalah kembali kepada Allah, kembali pada syariat-Nya, mengakui segala bentuk kesalahannya dan menyesalinya, serta berjanji tidak akan mengulanginya kembali. Sedangkan sholat taubat merupakan cara untuk meraih ampunan atas dosa atau kesalahan yang telah kita perbuat dan salah satu amal yang paling tinggi derajatnya di sisi Allah SWT.

Sholat taubat nasuha adalah tobat yang  diniatkan dengan semurni-murninya serta berkomitmen penuh untuk tidak akan mengulangi kesalahan tersebut. Hal ini untuk menunjukkan ketulusan dan kesungguhan kita dalam  memohon ampunan dari Allah SWT atas segala dosa dan kesalahan-kesalahan yang diperbuat. Sebagai mana difirmankan  dalam surat At-Tahrim ayat 8, yang berbunyi “Hai orang-orang yang beriman, bertaubatlah kepada Allah dengan taubatan nasuhaa (taubat yang semurni-murninya). Mudah-mudahan Rabbmu akan menutupi kesalahan-kesalahanmu dan memasukkanmu ke dalam jannah yang mengalir di bawahnya sungai-sungai.”

BACA JUGA:10 Tips Agar Nafas Tetap Wangi Dan Segar Saat Berpuasa Ramadhan

Sholat taubat juga disebut dengan sholat istighfar atau sholat minta ampun. Ketika sudah menjalankan sholat taubat yang benar, maka seorang Muslim seharusnya tidak akan lagi mengulangi kembali maksiat atau dosa yang lalu. Allah SWT sangat menyukai umat Muslim yang benar-benar bertaubat (taubatan nasuha) dan menjauhkan diri dari perbuatan dosa dan maksiat. Seperti yang difirmankan dalam Al-Baqarah 2:22 yang berbunyi  “Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri.”

Dari ayat-ayat ini bisa disimpulkan bahwa sebaik-baiknya manusia di hadapan Allah bukan mereka yang tidak pernah berbuat salah, tapi bila mana orang tersebut berbuat kesalahan langsung bertaubat kepada-Nya. Seperti yang kita ketahui bahwa manusia pasti pernah melakukan kesalahan, hal itu merupakan manusiawi bagi mereka yang mengakai kesalahannya dan meminta maaf atas kelasahan tersebut serta mereka yang berusaha untuk tidak akan mengulangi kesalahan tersebut. Bukan bagi mereka yang mengulangi kesalahan yang sama secara terus menerus tanpa berusaha untuk menghindari atau memperbaiki kesalahan tersebut.

Alangkah baiknya bila bertaubat tidak ditunda tunda. Dianjurkan bagi kita untuk langsung bertaubat Ketika kita merasa bahwa telah melakukan kesalahan dan memohon ampun kepada Allah SWT atas apa yang telah dilakukan.

BACA JUGA:10 Tips Bijak Dalam Bermain Media Sosial Saat Bulan Suci Ramadhan

Menurut anjuran para Ulama bahwa melaksanakan sholat taubat nasuha pada malam hari. Sholat taubat nasuha sebaiknya dikerjakan secara sendirian. . Sholat taubat merupakan sholat nafilah yang tidak disyariatkan untuk dikerjakan secara berjamaah.

Tata cara sholat taubat nasuha sama seperti sholat sunnah lainnya. Sholat taubat nasuha dilakukan dua rakaat dengan sekali salam. 

Namun ada waktu pelaksanaan sholat taubat yang haram untuk dikerjakan seperti:

1. Sejak terbit fajar  hingga terbitnya matahari.

2. Ketika matahari terbit sampai matahari naik sepenggalah.

3. Ketika matahari tepat berada ditengah-tengah sampai terlihat condong.

4. Sejak selepas sholat Ashar sampai menjelang matahari tenggelam.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan