21 Kepala OPD di Lubuklinggau Bakal Ikut Job Fit

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – 21 Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau bakal ikut Job Fit.

Job Fit sendiri dilaksanakan, sebagai uji kelayakan pejabat dilingkungan Pemkot Lubuklinggau.

Melalui Job Fit, kepala daerah mendapat gambaran pegawainya masing-masing tersebut layak atau cocok ditempatkan dijabatan mana. 

Kepala BKPSDM Kota Lubuklinggau Hj Yulita Anggraini didampingi Kabid Mutasi dan Promosi, Febrizal dibincangi KORAN LINGGAUPOS, Senin 25 Maret 2024 membenarkan hal ini. 

BACA JUGA:BPS Berharap Ada Perbaikan Data yang Disampaikan dan Respon Baik OPD

"Dijadwalkan job fit dilaksanakan selama dua hari, Rabu-Kamis 27-28 Maret 2024 di Comend Center lantai 4 Kantor Walikota Lubuklinggau," ungkap Febrizal.

Saat job fit, masing-masing Kepala OPD diminta paparan dan wawancara dengan tim panitia seleksi. Untuk satu peserta bisa memakan waktu sekitar 1 jam lebih.

"Ada lima orang penguji, dua orang dari Akdemisi Unsri, satu dari tokoh masyarakat profesional yakni mantan Sekda Kota Lubuklinggau HA Rahman Sani dan dua orang dari Birokrasi yakni Kepala BKPSDM dan Pj Sekda Kota Lubuklinggau," jelasnya. 

Hasil Job Fit nanti penguji akan mengeluarkan rekom ke Pj Walikota, untuk kebutuhan pengisian jabatan. Setelah itu baru dilaksanakan pelantikan. Kita minta izin dulu ke KASN, setelah dapat rekom lalu ke BKN dan izin ke Mendagri karena Pj Walikota yang melantik. Ya perkiraan di April nanti," jelasnya lagi.  

BACA JUGA:Cepat Atasi Gangguan Internet di OPD

Jika Job fit sudah dilaksanakan, itu artinya dalam waktu dekat pejabat dilingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Lubuklinggau bakal dirotasi. Untuk penyegaran dan mengisi jabatan yang kosong.

Infomasi ini disampaikan oleh  saat dibincangi, Rabu 13 Maret 2024.

Saat ini diakui Febrizal, ada beberapa jabatan eselon II yang kosong dan beberapa yang bakal memasuki masa pensiun.Diketahui, untuk jabatan kosong ada dua, staf ahli Walikota Lubuklinggau.

BACA JUGA:Pelamar PPPK Muratara Heran Nilai CAT Berubah, Sebut Digeser Anak Kandung Kepala OPD