Komisi VI DPR RI Apresiasi Peningkatan Kinerja Keuangan PLN
Direktur Utama PLN, Darmawan--PT PLN
BACA JUGA:594 Keluarga di 80 Dusun di Sulawesi Barat Nikmati Listrik PLN 24 Jam
Dalam melakukan transformasi pengelolaan keuangan, PLN melakukan proactive debt management, melalui percepatan pembayaran utang dan loan conversion.
Langkah ini mampu menurunkan saldo utang sebesar Rp 55 triliun sejak tahun 2019 dan tetap terus melaksanakan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan.
PLN juga memiliki program Cash War Room (CWR). CWR merupakan program yang berfokus pada penguatan manajemen keuangan secara komprehensif, baik dari sisi pengendalian anggaran dan performance, pengelolaan likuiditas dan manajemen utang, maupun pengelolaan valuasi aset.
Pada tahun 2024, CWR mulai menambahkan fokus pada upaya peningkatan top line melalui optimasi penjualan dan distribusi.
BACA JUGA:Tingkatkan Transaksi di PLN Mobile, PLN UID S2JB Kerjasama Bersama Bank Mandiri
“Dengan program ini kami betul-betul punya visibility, baik itu revenue maupun pengeluaran cost kami, mulai dari jangka pendek, menengah dan panjang.
Sehingga pengelolaan keuangan lebih optimal dan efisien,” tambah Darmawan.
Selain itu, PLN juga melakukan pengendalian likuiditas, digitalisasi perencanaan pembayaran , serta sentralisasi perencanaan secara end to end. (*)