13 Puskesmas Rawat Inap di Musi Rawas Buka 24 Jam Selama Libur Hari Raya Idul Fitri 1445 H

Reporter: M. YASIN |

Editor: M. YASIN |

Senin , 08 Apr 2024 - 23:26

Selama libur lebaran ataupun cuti bersama Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah atau bertepatan dengan tahun 2024 Masehi, 13 Pukesmas rawat inap tetap buka seperti biasa.-foto: screenshoot-antara

12.Puskesmas Muara Lakitan

13.Puskesmas Pian Raya

14.Puskesmas Kelingi 4C

15.Puskesmas Nawangsasi

16.Puskesmas Terawas

17.Puskesmas Selangit

18.Puskesmas Sumber Harta

19.Puskesmas Karya Sakti

Dari 19 puskesmas tersebut 13 diantaranya puskesmas rawat inap.

Seluruh puskesmas rawat inap wajib buka 24 jam termasuk selama libur lebaran.

"Kita ada 19 Puskesmas, 13 diantaranya Puskemas rawat inap dan ada 6 puskesmas rawat jalan. Puskemas rawat inap wajib buka 24 jam tanpa libur termasuk selama libur lebaran ada petugas piket yang jaga dengan sisten shift. Dalam satu hari ada 3 shif," kata Ari Nanda kepada KORANLINGGAUPOS.ID Senin 8 April 2024.

Menurutnya jumlah petugas piket tergantung jumlah sumber daya manusia (SDM) yang ada di Puskesmas.

13 puskesmas rawat inap di musi rawas buka 24 jam selama libur hari raya idul fitri 1445 h                             musi rawas, koranlinggaupos.id - dinas kesehatan (dinkes) kabupaten musi rawas memastikan selama libur lebaran ataupun cuti bersama hari raya idul fitri 1445 hijriyah atau bertepatan dengan tahun 2024 masehi 13 pukesmas rawat inap tetap buka seperti biasa.
untuk memastikan putugas puskesmas stanbay selama libur lebaran setiap hari ada petugas piket.   
kepala dinkes kota lubuklinggau, drg maya kesuma surya putri melalui kabid yankes, dr ari nanda mengatakan bahwa jumlah puskesmas di kabupaten musi rawas ada 19 yakni 
1. puskesmas megang sakti  
2.puskesmas muara kati
3. puskesmas cecar
4. puskesmas ciptodadi  
5. puskesmas air beliti  
6.puskesmas muara kelingi
7.puskesmas sidoharjo
8. puskesmas mangunharjo  
9.puskesmas muara beliti
10.puskesmas jayaloka
11.puskesmas sungai bunut
12.puskesmas muara lakitan
13.puskesmas pian raya
14.puskesmas kelingi 4c
15.puskesmas nawangsasi
16.puskesmas terawas
17.puskesmas selangit
18.puskesmas sumber harta
19.puskesmas karya sakti
baca juga:libur lebaran, kepala dinkes : puskesmas dan rumah sakit di lubuklinggau tetap buka
dari 19 puskesmas tersebut 13 diantaranya puskesmas rawat inap.
seluruh puskesmas rawat inap wajib buka 24 jam termasuk selama libur lebaran. 
"kita ada 19 puskesmas, 13 diantaranya puskemas rawat inap dan ada 6 puskesmas rawat jalan. puskemas rawat inap wajib buka 24 jam tanpa libur termasuk selama libur lebaran ada petugas piket yang jaga dengan sisten shift. dalam satu hari ada 3 shif," kata ari nanda kepada koranlinggaupos.id senin 8 april 2024. 
menurutnya jumlah petugas piket tergantung jumlah sumber daya manusia (sdm) yang ada di puskesmas.
baca juga:libur lebaran, kepala dinkes : puskesmas dan rumah sakit di lubuklinggau tetap buka
baca juga:libur lebaran, lima puskesmas tetap buka layanan
namun dilakukan per shift minimal 4 orang yang terdiri dari dokter, perawat dan juga ada bidan. disebutkannya bahwa 13 puskesmas rawat inap berada di ibu kota kecamatan. 
"13 paskemas yang tetap buka selama libur lebaran lokasinya berapa di sepanjang jalur mudik," jelasnya. 
sedangkan 6 puskesmas rawat jalan merupakan puskesmas pengembangan di kecamatan sehingga ada beberapa kecamatan yang punya dua puskesmas yakni kecamatan megang sakit, muara lakitan, bts ulu, tugumulyo,  muara kelingi. 
menurutnya semua puskesmas rawat inap peralatan medisnya lengkap. termasuk ambulan standbay di puskesmas.
baca juga:aniaya istri pria asal tugumulyo dihukum ringan, ini pertimbangan hakim pengadilan negeri lubuklinggau
"peralaat medis di puskesmas ramat inap lengkap. termasuk ambulan 13 puskesmas punya ambulan," jelas.   
puskesmas harus buka 24 jam sesuai dengan perintah dario kementerain kesehatan (kemenkes) melalui surat edaran dari dinkes provinsi nomor 440/4251/kes/iv/2024 prihal kesiapsiagan menghadapi libur hari raya idul fitri. 
selain diperintahkan puskesmas standby 24 jam selama libur lebaran dinkes juga harus menyelenggarakan upaya kesehatan promotif dan preventif.
diantaranya dengan melaksanakan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan diri dan keluarga, termasuk melakukan pencegahan penularan penyakit pada libur hari raya melalui upaya kesehatanbersumberdaya masyarkaat (ukbm) yang tersedia atau media sosial. 
baca juga:oknum kepala puskesmas arogan, akhirnya terima sanksi
melaksanakan pemantauan penerapan protokol kesehatan bagi pelaku perjalaan dalam negeri dan pelaku perjalanan luar negeri.
serta meningkatkan peran tenaga promosi kesehatan di wilayah masing-masing untuk melakukan kei pemberdayaan masyarakat tentang pentingnya penerapan prilaku hidup bersih dan sehat (phbs) sehari-hari termasuk pada libur lebaran dan promosi kesehatan lain. 
pemantauan dan pelaksanaan pemeriksaan kesehatan pengemudi bus antar kota antar provinsi oleh tim kesehatan dinas kesehatan kabupaten/kota melalui koordinasi/kerjasama dengan kepolisian/dinas perhubungan, di terminal bus/pool keberangkatan.
dan kedatangan sebagai upaya deteksi dini faktor risiko gangguan kesehatan/penyakit dan kecelakaan.
melaksanakan koordinasi dengan balai karantina kesehatan, unit/fasilitas pelayanan kesehatan yang tersedia dan pengelola pelabuhan, bandara, dan kereta api untuk memastikan pemeriksaan kesehatan pengemudi/awak moda transportasi  tersebut.
baca juga:kenalan dengan drg isfayanty dokter gigi puskesmas citra medika lubuklinggau 
pengendalian vektor dan binatang pembawa penyakit melalui pemantauan sanitasi tempat-tempat usaha pangan olahan siap saji dan fasilitas-fasilitas umum lainnya.
melakukan peningkatan pembinaan dan pengawasan di tempat pengelolaan pangan dan tempat fasilitas umum (tfu) pada terminal bus, bandar udara, stasiun dan pelabuhan.
memastikan ketersediaan vaksin dan layanan imunisasi covid-19 untuk sasaran imunisasi program di wilayah masing-masing. 
penyediaan layanan kesehatan tradisional seperti akupuntur, akupresur, penyediaan jamu atau ramuan/herbal dan atau kegiatan kesehatan tradisional lainnya.
baca juga:dilaporkan pegawainya, oknum kepala puskesmas terancam dicopot
mitigasi kejadian luar biasa (klb) atau wabah, bencana alam dan risiko lainnya yang mungkin terjadi pada libur hari raya idul fitri 1445h/2024m. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, RABU, 27 NOVEMBER 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan