Simak, ini Ragam Keunggulan TK Alam Insan Mulia Lubuklinggau

Suasana menyenangkan belajar di TK Alam Insan Mulia, di Jl Jambi KM 11 RT 02 , Kelurahan Belalau 1, Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan.-Foto : Hikmah Putri Dinanti / Linggau Pos-

LUBUKLINGGAU, LINGGAUPOS.BACAKORAN.CO – TK Alam Insan Mulia Lubuklinggau merupakan lembaga formal pendidikan untuk anak usia dini yang mengutamakan penanaman akhlak melalui tahapan TKBM (tahu, kenal, melekat, biasa) dan life skill (kecakapan hidup) pada anak didiknya. 

TK Alam Insan Mulia berlokasi di Jl Jambi KM 11 RT 02 , Kelurahan Belalau 1, Kecamatan Lubuklinggau Utara 1, Kota Lubuklinggau, Provinsi Sumatera Selatan bernaung dibawah Yayasan Dzuriyatul Arif milik Mardalena, S.Pt.,M.Si. 

Sejak tahun 2020, TK Alam Insan Mulia dipimpin oleh Chairani Chotijah, S.T. Sebelumnya, Chairani mengajar di SD Sekolah Alam Insan Mulia Lubuklinggau.

TK yang telah terakreditasi A ini menerapkan Kurikulum Merdeka. Selain belajar ilmu pengetahuan, anak-anak juga dididik pada penanaman nilai-nilai akhlaknya melalui nilai keteladanan, pembiasaan, dan mentoring. Sehingga tumbuh kecintaan terhadap ibadah dan komitmen dengan nilai-nilai kebenaran. 

BACA JUGA:Murid SDN 32 Lubuklinggau Juara Karate Internasional

BACA JUGA:SMP Budi Utomo Lubuklinggau Punya Kiat Khusus Cegah Bullying

Dengan menerapkan program pembelajaran sesuai dengan kurikulum merdeka, sekolah ini juga mengajarkan kepada anak pembelajaran sosial, moral, dan kreativitas anak. Adapun kegiatan lainnya seperti, mengaji, cooking class (kelas memasak, red), mewarnai dan melukis, bahkan salat sunah duha.

“Anak-anak di sini belajar dengan dilengkapi fasilitas pendukung yaitu, ruang gerak bebas, perpustakaan, studio, green lab, lapangan olahraga, little farm, aula, outbond (play ground, flying fox, tubing),” ujar Chairani, pada Harian Pagi Linggau Pos.

Mau tahu program unggulan TK Alam Insan Mulia?

Pertama, Belajar Bersama Alam (BBA), Belajar Baca Tulis Al-Quran, outing fun adventure (OTFA) (tamasya petualangan yang menyenangkan, red), work with parents (bekerja dengan orang tua, red), camping Quran (kemah Quran, red), Science fair (pameran sains, red), festival budaya, kunjungan edukatif, charity day.

BACA JUGA:Banyak Murid SDN 74 Lubuklinggau Potensial jadi Atlet

BACA JUGA:Santri Pondak Pesantern Bisa Ajukan Beasiswa Baznas, Berikut Syarat dan Mekanismenya

Chairani menerangkan, standar kelulusan anak self awarnees and self acceptance (kesadaran diri dan penerimaan diri, red) yaitu anak tumbuh rasa percaya diri, menerima keadaan diri mampu berkomunikasi dengan baik, berkembang daya nalar, berani explore tanpa pernah takut salah, mengenal adab, tumbuh kreatifitas, melatih mengendalikan emosi sehingga tidak mudah berkecil hati.(hpd)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan