Ngeri, Huawei Akan Buat Chip Sekencang Prosesor iPhone 15 Pro

Ngeri, Huawei Akan Buat Chip Sekencang Prosesor iPhone 15 Pro-Tangkap layar-Tangkap layar

KORANLINGGAUPOS.ID - Meski tengah dikekang sanksi dari Amerika Serikat, Huawei ternyata tetap bisa mengembangkan chip buatannya, dan bahkan mungkin bisa bersaing dengan prosesor iPhone 15 Pro.

Sebagai informasi, chip yang digunakan iPhone 15 Pro adalah A17 Pro, yang dibuat menggunakan proses 3nm.

Teknik multi patterning ini juga didaftarkan oleh SiCarrier, perusahaan pembuat chip milik pemerintah China. 

Tidak hanya itu SMIC  produsen chip terbesar di China juga tengah menjajaki kemungkinan penggunaan SAQP untuk membuat chip 3nm Huawei, dengan menggunakan mesin deep ultraviolet (DUV) litografi.

BACA JUGA:Huawei Watch GT 2e 2024, Smartwatch Keren Fitur Olahraga Lengkap, Cocok untuk Anak Muda

Saat ini hanya ada TSMC dan Samsung Foundry yang mampu membangun chip ponsel 3nm, yang hanya bisa dibuat menggunakan mesin extreme ultraviolet (EUV) litografi, yang dibutuhkan untuk "mengukir" wafer silicon super tipis yang dipakai di chip tersebut.

Wafer silicon yang dipakai ini juga harus sangat tipis agar dapat menampung miliaran transistor yang diperlukan. 

Misalnya chip A17 Pro di iPhone 15 Pro punya 19 miliar transistor, sementara A13 Bionic yang dapat dibuat dengan proses 7nm punya 8,5 miliar transistor.

Para ahli juga percaya jika Huawei dan SMIC akan bisa menggunakan SAQP, mesin DUV dari generasi sebelumnya, dan teknik multi patterning untuk memproduksi chip 5nm  sebelumnya hanya dapat membuat chip 7nm yaitu Kirin 9000s 5G.

BACA JUGA:Huawei HarmonyOS NEXT Ikuti Tips Jitu Apple Dalam Distribusi Aplikasi Internal

Namun mereka percaya jika untuk memproduksi chip 3nm, tetap dibutuhkan mesin EUV, bahkan teknik double patterning juga akan dibutuhkan untuk membuat chip tersebut menggunakan mesin Low-NA EUV.

Meski begitu Huawei dan SMIC tetap percaya dengan SAQP mereka dapat membuat chip 3nm, begitu juga dengan penggunaan mesin DUV yang tak secanggih mesin EUV. 

Sebagai informasi, mesin DUV ini dibeli oleh SMIC sebelum sanksi dari Amerika mulai diberlakukan kepada Huawei.

Jika Huawei dan SMIC benar-benar bisa memproduksi chip 3nm, bisa dibayangkan seperti apa kesalnya para pemerintah AS.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan