Belajar Bisnis Sejak Dini Melalui Indomie
LanangDiayudha SE, M. Env Mgt, Dosen Universitas Bunda Mulia-Foto: Dokumen Pribadi.-
Oleh: LanangDiayudha SE, M. Env Mgt*
KORANLINGGAUPOS.ID - INDOMIE sebuah brand dari perusahaan mie instan yang telah melekat dihati masyarakat Indonesia.
Viralnya Warung Indomie Banglades saat ini merupakan pengembangan dari rasa, cara memasak Indomie dan juga konsep dari bisnis kuliner di Kota Medan.
Saat ini warung Indomie Banglades sudah mulai bermunculan tidak hanya di Pulau Sumatera tapi hingga PulauJawa.
Saya sendiri kebetulan tinggal di daerah Tangerang, saat ini setiap minggu bermunculan Warung Indomie Banglades- Indomie Banglades baru.
Tentunya ini menjadi sebuah trend bisnis menarik yang dapat kita kaji dan pelajari kali ini.
Jika kita merupakan pebisnis pemula atau baru terjun kedalam dunia bisnis pasti kita sangat memikirkan modal, kita berharap bisnis yang dijalankan bermodal rendah, minim resiko, tahan lama dan digemari orang banyak.
Sebenarnya bisnis ini sudah hadir sejak lama, sejak kita duduk di bangku Sekolah Dasar kita sudah menemukannya di Kantin, berarti dari kita kecil kita sebenarnya sudah dapat melihat peluang ini.
BACA JUGA:Mie Ayam Chelsea Yang Sudah Berjualan Puluhan Tahun
Seorang penjaga sekolah atau pengelola kantin sekolah tentunya telah melakukan riset tentang produk makanan yang akan mereka jual dan Indomie menjadi pilihan mereka, tanpa perlu riset lagi dengan hanya melihat saja kita harusnya paham bahwa ini bisnis yang sangat menarik dan digemari.
Kita telah berhasil memangkas biaya untuk meriset sebuah bisnis.
Bisnis ini terlihat juga dengan menjamurnya Warmindo atau Warung Makan Indomie, coba lihat dipasar-pasar, kampus-kampus bahkan area kos-kosan mahasiswa warmindo muncul.
Kalau kita lebih analisa lagi, beberapa tahun kebelakang tepatnya sebelum covid masuk ke Indonesia, muncul sebuah bisnis mi instan juga Bernama Warung Upnormal, dengan jenis makanan yang dijual juga sama.
Yaitu Indomie namun dikemas dengan gaya kekinian misal ruangan berpendingin AC, wifi yang kencang, tempat yang nyaman untuk komunal juga sempat menjadi trend anak muda pada masa itu.