SD Muhammadiyah Lubuk Linggau Unggulkan Program Tahfidz Al Quran

Peserta didik SD Muhammadiyah Lubuk Linggau saat melaksanakan kegiatan murojaah di lapangan sekolah-Dokumen -SD Muhammadiyah Lubuk Linggau

KORANLINGGAUPOS.ID - Program tahfidz yang diselenggarakan oleh SD Muhammadiyah Lubuk Linggau tidak hanya mencetak generasi penghafal Al Qur'an, tetapi juga membentuk karakter siswa menjadi lebih baik.

Tahfidz merupakan proses menghafal Al Qur'an secara berulang-ulang sehingga dapat terbayang susunan ayat, cara pengucapan, tulisan, dan tadabur terjemahannya.

Saat diwawancara oleh KORANLINGGAUPOS.ID, Senin 14 Oktober 2024 Kepala SD Muhammadiyah Lubuk Linggau Jamal,S.Pd mengatakan bahwa program tahfidz baru dilaksanakan selama tiga bulan.

"Tetapi untuk tahfidz Al Qur'an sudah lama ada di sekolah, meskipun belum signifikan dan baru berjalan secara teratur kita saya memimpin sebagai kepala sekolah,"ungkap Jamal.

BACA JUGA:Dengan Penerapan Kurikulum Merdeka, SD Muhammadiyah Lubuklinggau Berupaya Wujudkan Siswa Cerdas dan Bertaqwa

BACA JUGA:O2SN Dalam Hitungan Hari, SD Muhammadiyah Lubuklinggau Mantapkan Latihan

Jadi untuk program tahfidz sekolah memilih siswa yang sudah pandai dalam membaca Al Qur'an, sehingga bagi siswa yang sudah pandai membaca Al Qur'an akan dibuat kelompok.

Untuk kelompok tahfidz Al Qur'an yang sudah dipilih sekolah akan dibina oleh guru tahfidz khusus, seperti membaca juz 30 secara benar, panjang, pendek, maupun pembacaan tajwid.

"Meskipun baru tiga bulan, Insha Allah sudah hafal surat An Naba, An Nisa, Al Maidah, dan ayat-ayat yang lainnya dan Alhamdulillah sudah dilakukan tes oleh guru pembina berjalan dengan lancar,"jelas Jamal.

Siswa yang mengikuti tahfidz akan memiliki target hafalan 30 Juz di akhir semester, sebanyak 5 orang minimal harus hafal.

BACA JUGA:Kebiasaan Baik ini Ditanamkan pada Murid SD Muhammadiyah Lubuklinggau

BACA JUGA:Kiat SD Muhammadiyah Lubuklinggau Membimbing Muridnya jadi Penghafal Quran

Pelaksanaan tahfidz dilaksanakan setiap hari di pagi, setelah melakukan baris di lapangan sambil melakukan murojaah yang diikuti semua siswa kelas I sampai VI.

"Bagi siswa yang sudah dikelompokkan sebanyak 12 orang akan dikumpulkan untuk melaksanakan kegiatan tahfidz oleh guru pembina selama kurang lebih 45 menit dan diikuti oleh kelas IV, V, dan VI,"jelasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan