Gagal 4 Kali Akhirnya Lolos Beasiswa Turkiye Burslari Scholarship, Begini Kiatnya

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Gadis cantik yang bernama Luthfia Nisrin merupakan mahasiswa S1 jurusan Special Education di Ankara University, sempat gagal exchange 4 kali hingga persiapan mepet Luthfia berhasil lolos beasiswa Turkiye Burslari.

Perjuangannya untuk lolos beasiswa Turkiye Buslari bukanlah hal yang mudah, untuk sampai dititik ini Luthfia harus meyakinkan kedua orang tuanya, karena akan menempuh pendidikan di luar negeri tepatnya Turki.

Pada postingan akun Instagram @Schoter, Luthfia mengatakan, bisa dikatakan perjuangan untuk dapat lolos beasiswa Turkiye Buslari lumayan menguras tenaga, mulai dari struggle bagi waktu antara sekolah, organisasi, persiapan beasiswa, sampai ke perjuangan buat meyakinkan orang tuanya.

Dengan memberikan keyakinan tersebut bertujuan supaya Luthfia bisa study abroad (kuliah di luar negeri, red), walaupun dengan perjuangan yang panjang pada akhirnya mimpi Luthfia berhasil terwujudkan dengan lolos beasiswa Turkiye Buslari.

BACA JUGA:Mau Sukses, Mahasiswa Harus Miliki 5 Skill ini

Luthfia mengakui bahwa ia mengidolakan Sang Penakluk Konstantinopel yaitu Muhammad Al-Fatih. Dimana awalnya ia sempat mendaftar beasiswa Romanian Government namun ternyata gagal, lalu ia mencoba daftar di Monash University dan juga daftar beasiswa Turkiye Burslari. 

Lanjutnya, ia mengucapkan rasa syukur kepada Allah SWT karena ia diterima keduanya dan pada akhirnya ia memilih Ankara University karena salah satu alasannya yaitu dari kecil ia punya keinginan ingin ke Turki dan mengidolakan Muhammad Al-Fatih.

Disamping itu alasan Luthfia memilih jurusan Special Education selain tertarik sama jurusan tersebut karena dari kecil Luthfia sudah peduli sama anak-anak terutama anak berkebutuhan khusus.

Luthfia merasa bahwa anak-anak tersebut memiliki potensi yang sama seperti anak pada umumnya, hanya saja butuh cara berbeda untuk mendidiknya. Jadi ia mau mengubah paradigma masyarakat tentang anak berkebutuhan khusus, karena anak-anak tersebut juga bisa dapat pendidikan yang berkualitas.

BACA JUGA:Simak Ketentuan Terbaru SNPMB 2024

Sementara itu dengan plan kedepannya Luthfia memiliki mimpi untuk menjadi guru pendidikan khusus setelah lulus kuliah, selain itu juga ia memiliki rencana untuk melanjutkan S2 di luar negeri yaitu ke Amerika atau Inggris.

Luar biasa Luthfia memilih untuk menjadi guru pendidikan khusus di negeri sendiri yaitu Indonesia karena ia ingin mengarahkan anak anak berkebutuhan khusus berkembang sesuai dengan potensi masing-masing.

Untuk diketahui motivasi Luthfia kuliah di luar negeri karena ia suka bertemu dengan orang-orang dari berbagai negara dan juga ingin belajar di lingkungan yang Internasional juga.

Luthfia mengungkapkan, sempat daftar 3 kampus, yaitu Ankara University, Marmara University dan Koc University, sebenarnya ia tidak expect (mengharapkan, red) bakal diterima di Turkiye Burslari Scholarship, karena saat mendaftar telah mepet dengan deadline.