8 Kiat Meraih Kekhusyukan dalam Shalat Wajib

Reporter: SULIS |

Editor: Dhaka |

Jumat , 22 Dec 2023 - 10:02

KIAT MERAIH KEKHUSYUKAN DALAM SHALAT--BIMBINGANISALAM

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID – Shalat wajib merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap Muslim, bagaimanapun keadaannya.

Siapapun yang berani meninggalkan shalat wajib, baik Subuh, Dzuhur, Ashar, Maghrib maupun Isya’ maka akan mendapatkan hukuman yang berat dari Allah SWT.

Namun tak jarang, kita mengalami kesulitan untuk khusyuk dalam menunaikan shalat wajib.

Dihimpun KORANLINGGAUPOS.ID dari berbagai sumber sumber yang menyebabkan kita tidak bisa khusyuk dalam shalat wajib, diantaranya:

1. Saat menunaikan shalat, belum dapat menyatukan ucapan, hati, jiwa dan pikiran.

2. Saat menunaikan shalat ternyata belum bisa memahami arti dan makna bacaan serta gerakan shalat.

3. Banyak pikiran karena aktivitas/pekerjaan belum diselesaikan.

4. Kurang menyadari bahwa kita sedang berdiri di hadapan Allah SWT.

5. Tempat shalat kurang bersih atau kurang nyaman.

Lantas bagaimana jika kita mengalami ketidak khusyukan itu? Apakah shalat wajib yang kita tunaikan sia-sia.

Buya Yahya menjelaskan shalat wajib adalah ibadah mulia sehingga dijadikan sebagai tiang agama. Shalat juga merupakan ibadah special yang perintahnya diterima secara special dari Allah SWT.

Shalat merupakan ibadah yang pertama kali dihisab dari seorang hamba oleh Allah SWTdi akhirat kelak.

8 kiat meraih kekhusyukan dalam shalat wajib                            lubuklinggau, koranlinggaupos.id – shalat wajib merupakan salah satu rukun islam yang wajib dilaksanakan oleh setiap muslim, bagaimanapun keadaannya.
siapapun yang berani meninggalkan shalat wajib, baik subuh, dzuhur, ashar, maghrib maupun isya’ maka akan mendapatkan hukuman yang berat dari allah swt.
namun tak jarang, kita mengalami kesulitan untuk khusyuk dalam menunaikan shalat wajib.
dihimpun koranlinggaupos.id dari berbagai sumber sumber yang menyebabkan kita tidak bisa khusyuk dalam shalat wajib, diantaranya:
baca juga:ini keutamaan shalat sunnah fajar, yuk kita rutinkan mulai sekarang
1. saat menunaikan shalat, belum dapat menyatukan ucapan, hati, jiwa dan pikiran.
2. saat menunaikan shalat ternyata belum bisa memahami arti dan makna bacaan serta gerakan shalat.
3. banyak pikiran karena aktivitas/pekerjaan belum diselesaikan.
4. kurang menyadari bahwa kita sedang berdiri di hadapan allah swt.
baca juga:tidak boleh sembarangan, wajib diketahui ini hal-hal membatalkan salat
5. tempat shalat kurang bersih atau kurang nyaman.
lantas bagaimana jika kita mengalami ketidak khusyukan itu? apakah shalat wajib yang kita tunaikan sia-sia.
buya yahya menjelaskan shalat wajib adalah ibadah mulia sehingga dijadikan sebagai tiang agama. shalat juga merupakan ibadah special yang perintahnya diterima secara special dari allah swt.
shalat merupakan ibadah yang pertama kali dihisab dari seorang hamba oleh allah swtdi akhirat kelak.
baca juga:bolehkah salat sambil membaca al-qur'an melalui ponsel, ini penjelasannya
jika shalatnya diterima maka amalan-amalan lainnya insyaallah diterima. namun, jika shalatnya tidak benar apalagi sampai tidak diterima, maka kerugian besar akan diterima seseorang tersebut.
saking pentingnya menunaikan shalat wajib, maka buya yahya mengingatkan jangan sampai kita meninggalkan shalat hanya gara-gara merasa tidak khusyuk.
karena antara khusyuk dengan kewajiban shalat lima waktu adalah dua hal yang berbeda.
buya yahya menerangkan, seseorang tetap akan diterima shalatnya sekalipun dia tak khusyuk dalam menunaikannya.
baca juga:datang blok hunian, kalapas narkotika kelas iia muara beliti sampaikan pentingnya salat bagi beragama muslim
yang terpenting adalah, seseorang itu telah memenuhi syarat sah dan syarat wajib shalat.
“jangan meninggalkan shalat wajib gara-gara karena tidak bisa khusyuk. khusyuk itu adalah pahala lain lagi.
kalaupun shalat kita tidak khusyuk insyaallah sudah mendapat nilai pahala dari allah swt,” ungkap buya yahya.
buya yahya menegaskan, meski saat ini belum mampu merengkuh kekhusyukan dalam shalat wajib, seorang hamba allah swt diharapkan terus berikhtiar, sampai khusyuk atau merasakan ketenangan dan kenikmatan dalam shalat.
baca juga:ketentuan aurat dalam salat, jangan batalkan salat mu pria dan wanita wajib tahu
“tetap lakukan shalat wajib meskipun anda belum khusyuk. atau bahkan anda menyadari bahwa anda benar-benar belum khusyuk dalam shalat. ketika kita terus berusaha menunaikan shalat, maka allah swt pasti tahu, ‘oh ini hamba-ku pengen shalatnya khusyu’. dengan demikian mungkin allah swt akan beri kita kekhusyukan bulan depan. sebab ada diantara orang shaleh berkata ‘aku menemukan lezatnya shalat itu setelah berjuang selama 20 tahun’,” jelas buya yahya.
kenapa khusyuk dalam shalat itu penting?
karena sebagaimana firman allah swt dalam alquran surah al-ankabut ayat 45 artinya: “bacalah kitab (al-quran) yang telah diwahyukan kepadamu (muhammad) dan laksanakanlah salat.”
dari ayat ini ditafsirkan, bahwa shalat yang dilakukan secara khusyuk akan membentuk pribadi seorang muslim sehingga terhindar dari perbuatan buruk.
baca juga:apa pendapatmu tentang pernikahan dini dan bagaimana cara menyikapinya?
lantas bagaimana caranya meraih kekhusyukan?
cara untuk meraih kekhusyukan dalam shalat yakni:
1. menyiapkan diri dengan baik sebelum menjalankan ibadah shalat.
2. menghafalkan dengan baik bacaan-bacaan shalat.
baca juga:inilah manfaat daun pepaya dan buah pepaya untuk kesehatan,yuk simak disini
3. selalu menjaga konsentrasi dan fokus pada saat beribadah.
4. memperbanyak doa dan dzikir dalam shalat.
5. menjalankan sunnah yang dapat melatih kekhusyukan.
6. sering menyimak khutbah dan ceramah agama.
baca juga:9 peristiwa besar yang akan terjadi pada tahun 2024, sebelum menyambut tahun baru!
7. memohon pada allah swt untuk meraih kekhusyukan dengan doa, “ ya allah, semoga engkau memberi pertolongan kepada kami untuk bisa sellau ingat (zikir) kepada-mu, bersyukur kepada-mu dan beribadah dengan baik kepada-mu."
selain itu, ada 8 kiat yang juga dapat menambah kekhusyukan seseorang dalam menunaikan ibadah shalat.
1. ketika mendengar panggilan muadzin, ibaratkan hal itu sebagai panggilan kiamat.
2. bila telah menutup aurat, ingatlah maksud semua itu adalah menutup aib diri yang menjadi rahasia kita, yang hanya allah swt yang tahu, namun di hadapan-nya kita tidak mampu menutupinya. sehingga akan muncul ras aketakutan dalam diri kit ajika tak khusyuk dalam menunaikan ibadah kepada-nya.
baca juga:10 resep daun rebusan penurun berat badan yang lezat dan sehat,yuk simak disini
3. bila telah menghadap kiblat, ingatlah bahwa kita sudah berusaha memalingkan wajah kita dari arah-arah yang lain hanya menuju rumah allah swt. maka mulai fokuslah menguatkan hati kita untuk juga fokus pada ibadah pada allah swt.
4. bila telah bertakbir, maka janganlah hati menipu lisan. sebab bila di dalam hati masih ada sesuatu yang lebih besar dari allah swt artinya kita berbohong.
5. bila telah membaca ta’awudz, ketahuilah bahwa bacaan tersebut adalah car akita sebagai hamba untuk berlindung kepada allah swt dari godaan syaitan. maka mulai yakinkan dalam hati bahwa ibadah ini sebagai bukti taat kita pada allah swt.
6. rasakanlah kerendahan hati saat rukuk.
baca juga:hasilnya menakjubkan, berikut cara menggunakan air mawar yang benar
7. rasakan kehinaan hati ketika bersujud.
8. pahamilah makna zikir-zikir dengan perasaan yang mendalam.
demikianlah bahasan kami mengenai cara merengkuh kekhusyukan dalam shalat.
semoga kita semua diberikan kemudahan dan kekhusyukan dalam beribadah.
baca juga:ketentuan aurat dalam salat, jangan batalkan salat mu pria dan wanita wajib tahu
terus simak koranlinggaupos.id yang akan menyajikan informasi-informasi bagi pembaca setia. selamat beraktivitas.(*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran Linggau Pos, JUMAT, 5 JULI 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan