Kenali 2 Baterai Nikel dan LFP, yang Digunakan Pada Mobil Listrik
Kenali 2 Baterai Nikel dan LFP, yang Digunakan Pada Mobil Listrik -tangkap layar-JASMADI
KORANLINGGAUPOS.ID - Tesla sebagai raksasa mobil listrik dunia, kerap membuat banyak orang bertanya-tanya.
Jenis baterai apa yang menjadi rahasia kesuksesannya? Apakah ada teknologi baterai tersembunyi yang membawanya terbang tinggi.
Jika melirik hampir 20 tahun perjalanan Tesla, rahasianya bukan terletak pada satu jenis baterai tertentu.
Melainkan pendekatannya: pragmatis, fleksibel dan selalu berevolusi, beradaptasi, serta mencari peluang.
BACA JUGA:Mobil Listrik Tesla Pakai Baterai Nikel atau LFP, Pada Topik Acara Debat CAWAPRES 2024
Di awal perjalanannya dengan Tesla Roadster, pilihan baterai lithium-ion belum banyak.
Meski demikian, perusahaan asal Amerika Serikat itu memilih jenis itu lantaran dianggap punya potensi besar di masa depan.
Dikutip VIVA Otomotif dari laman InsideEV, semua baterai mobil listrik Tesla berbasis lithium-ion.
Tapi komposisi yang digunakan tidak sama.
BACA JUGA:Toyota Bicara soal Mobil yang Lebih Murah Dibawah Rp100 Juta, Jamin Keselamatan Berkendara
Ada beberapa jenis kimiawi katoda utama, yang terus dikembangkan selama bertahun-tahun.
Tiga tipe katoda utama dalam mobil listrik Tesla:
1. nikel-kobalt-alumunium (NCA)
2. nikel-kobalt-mangan (NCM)