Berikut Formasi Lengkap Penerimaan PPPK di Muba, Musi Rawas, Muratara dan Lubuklinggau
Pj Bupati Apriyadi Mahmud foto bersama PPPK yang baru saja menerima SK.-Foto : Dokumen -Diskominfo Muba
Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dibawah kepemimpinan Pj Bupati Apriyadi Mahmud tahun 2024 ini berhasil memboyong formasi penerimaan CPNS dan PPPK terbanyak se-Sumatera Selatan.
KORANLINGGAUPOS.ID - Diketahui, berdasarkan data Kemenpan-RB adapun formasi penerimaan CPNS dan PPPK Tahun 2024 yakni diantaranya Palembang 6.211, Muba 8.205 Ogan Ilir 1.442, Prabumulih 2.947, Muara Enim 7.920.
Lahat 6.561, Empat Lawang 500, Pagaralam 900, Banyuasin 5.551, Musi Rawas 239, Musi Rawas Utara (Muratara) 300, Lubuklinggau 264, OKU 900, OKU Timur 1.700, dan Pemprov Sumsel 6.138 (usulan).
"Adapun jumlah formasi yang diperuntukkan di Kabupaten Muba yakni Tenaga Guru untuk PPPK 764, Tenaga Kesehatan CPNS 91 PPPK 1.577, Tenaga Teknis CPNS 114 PPPK 5.659," ungkap Kepala BKPSDM Muba Drs Aidil Fitri MSi.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Tahun ini Pemkab Musi Rawas Terima 250 CPNS dan 142 PPPK
Lanjutnya, saat ini Pemkab Muba masih menunggu ketentuan lebih lanjut dari MenPANRB. "Termasuk terkait jadwal tes dan informasi lainnya," ucapnya.
Sementara itu, Pj Bupati Apriyadi Mahmud mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan Kemenpan-RB terkait hal teknis lainnya.
"Kami akan terus berkoordinasi untuk penetapan jadwal pelaksanaan tes dan hal lainnya," jelas Apriyadi.
Kandidat Doktor Universitas Sriwijaya ini menambahkan, dengan formasi dalam jumlah besar tersebut diperoleh maka peluang SDM di Muba untuk menjadi pegawai lebih besar.
BACA JUGA:Kabar Gembira, Usulan Formasi PPPK Kota Lubuklinggau Tahun 2024 Diterima Kemenpan RB
"Semoga nanti prosesnya berjalan lancar," jelasnya.
Dikutip KORANLINGGAUPOS.ID dari laman SUMATERAEKSPRES.ID, Pemerintah kabupaten/kota di Sumsel plus provinsi telah mengusulkan kebutuhan CPNS dan PPPK 2024.
Sebagian besar usulan tersebut disetujui. Secara total, se-Sumsel dapat sekitar 50 ribu formasi KemenPANRB.
Persetujuan formasi diserahkan MenPANRB kepada semua daerah pada acara rakor secara nasional 14 Maret lalu.