Heboh Postingan FB dan WA Ada Setoran di Kamar Blok, Begini Penjelasan Kalapas Kelas IIA Lubuklinggau

LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Hebohnya postingan melalui Facebook dan WhatApp diduga ada pungli dan setoran untuk blok Lapas Kelas IIA Lubuklinggau ditanggapi Kalapas Kelas IIA Lubuklinggau. 

Dalam rilis yang disampai melalui pesan WhatApp Kalapas kelas IIA Lubuklinggau, Hamdi Hasibuan melalui KA.KPLP Lapas Kelas IIA Lubuklinggau, Meta Putra.

Dengan adanya isu pada Kamis 21 Maret 2024, kami langsung melakukan sosialisasi kepada warga binaan yang diwakili oleh perwakilan setiap kamar.

Sosialisai tersebut berlangsung di aula Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Lubuklinggau.

BACA JUGA:Heboh Postingan Facebook dan WA Ada Setoran di Kamar Blok Lapas Kelas IIA Lubuklinggau

Meta mengungkapkan bahwa pihak lapas telah melakukan sosialisasi, kepada perwakilan seluruh kamar warga binaan, tentang hak-hak dan kewajiban warga binaan.

"Tidak hanya itu dengan menjelaskan kepada warga binaan mengenai tidak ada pungli bagi seluruh warga binaan," ungkapnya.

Ditegaskannya, baik pungli bulanan kamar, pungli mutasi kelapas lain, pungli backup bangking, pungli pindah kamar serta pungli terhadap kunjungan bagi keluarga warga binaan.

"Jka terjadi pungli kepada warga binaan agar segera melaporkan hal tersebut ke KA.KPLP atau Kalapas, untuk segera diambil tindakan," tegasnya.

BACA JUGA:Terpantau CCTV, Video Oknum Camat Bikin Heboh

Kemudian dilanjutkannya kembali untuk mempertegas pernyataan tersebut, dilakukan sesi tanya jawab kepada seluruh perwakilan kamar warga binaan.

"Dilakukan tanya jawab tentang apakah hak-hak mereka sudah terpenuhi dengan baik atau belum dan mengenai kewajiban mereka selaku warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan kelas IIA Lubuklinggau," jelasnya

Alhamdulillah disampaikannya semua hak-hak dan kewajiban bagi seluruh warga binaan telah diberikan dan dijalankan dengan baik.

"Walaupun masih ada beberapa kendala yang masih bisa dimaklumi. Berupa masih kurang nya pembagian jatah air bagi warga binaan dikarenakan keterbatasan debit air dari PDAM dan sumur yang telah disiapkan," katanya.