Saat melakukan pengereman mendadak, EBD akan bekerja sehingga membuat sebagian beban mobil akan bertumpu pada roda depan.
Akibatnya, beban pada roda depan akan lebih berat dibandingkan roda belakang.
Karena jika tekanannya sama tapi beban tumpuan berbeda akan berpotensi membuat ban belakang selip dan ban depan kehilangan cengkeraman.
Sistem EBD ini akan mengatur supaya tekanan pengereman pada roda belakang tidak lebih besar, dengan begitu dapat mengimbangi beban yang berbeda.
BACA JUGA:Top 5 Rekomendasi Oli Mobil Terbaik, Bisa untuk Mendinginkan Mesin Mobil
Pada beberapa produk mobil masa kini, EBD sudah menjadi fitur standar bawaan pabrik.
Tentu semua mobil masa kini sudah ditunjang dengan Brake Assist (BA), Vehicle Stability Control (VSC), termasuk tujuh airbag sebagai proteksi ketika terjadi benturan(kecelakaan).
Terus simak KORANLINGGAUPOS.ID yang akan menyajikan informasi-informasi bagi pembaca setia.
Atau bisa ikuti melalui disaluran WhatsApp klik LINK INI dan pesan siar WhatApp di LINK INI .
BACA JUGA:Armada Baru Bluebird Pakai BYD E6, Mobil Listrik Taksi Baru Ini Siap Mengaspal
Lalu bisa juga ikuti Telegram di LINK INI.
Semoga apa yang telah disampaikan baik berita maupun artikel ini bisa bermanfaat.(*)