MUSI RAWAS, KORANLINGGAUPOS.ID - Kepala Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Musi Rawas, AKBP H. Abdul Rahman, mengatakan bahwa BNNK Musi Rawas telah menjalankan program Pencegahan, Pemberantasan Penyalahgunaan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Ada 3 seksi untuk menjalankan Program P4GN. Diantaranya Seksi Rehabilitasi, Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat serta Seksi Pemberantasan.
Realisasi yang telah dicapai dari 3 seksi tersebut Seksi Rehabilitasi. BNNK Musi Rawas telah melakukan Pelayanan Pasien Rehabilitasi Rawat Jalan Dengan target pasien sebanyak 20 orang sesuai DIPA.
Dari target itu BNNK Musi Rawas berhasil mencapai 41 orang yang telah dilayani (Over Prestasi 100%).
BACA JUGA:Kiat Sukses Bisnis Sayuran Kangkung dari Purdianto, Petani Asal Tugumulyo Musi Rawas
Lalu Pelayanan Rehabilitasi Rawat Inap Untuk Rehabilitasi Rawat Inap tidak didukung DIPA,
Namun BNNK Musi Rawas berhasil memfasilitasi sebanyak 13 orang untuk pengantaran Klien baik di Loka Rehabilitasi Kalianda maupun Balai Rehabilitasi di Bengkulu secara gratis.
Kemudian Pelayanan Permohonan SKHPN Target 165 realisasi BNNK Musi Rawas 165 (100%) yang merupakan PNBP sebagai Penerimaan Negara Bukan Pajak
Serta melaksanakan IBM (Intervensi Berbasis Masyarakat).
Adapun melalui program IBM, telah dibentuk 2 IBM di setiap Desa Bersinar.
BACA JUGA:Penarik Becak di Pasar B Srikaton Mengeluh, Dapat Rp 50 Ribu Saja Susah
“Melalui IBM ini dibentuklah Agen Pemulihan (AP) yang melaksanakan penjangkauan dan sosialisasi di lingkungan masyarakat,” terang AKBP H Abdul Rahman.
Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M).
Dalam pencegahan BNNK Musi Rawas telah melaksanakan 28 Sosialisasi didukung DIPA BNN dari 51 kali kegiatan (Over Prestasi sebanyak 55% dari Target DIPA) dengan jumlah total sebaran sebanyak 2000 orang.
Lalu advokasi Ketahanan Keluarga Pelaksanaan Intervensi Ketahanan Keluarga Anti Narkoba bagi 10 Keluarga selama 4 kali pertemuan di Desa Bersinar.
Kemudian Pemberdayaan Masyarakat Telah dilaksanakan Pembentukan Penggiat P4GN melalui Bimbingan Teknis Penggiat P4GN.
BACA JUGA:Mantapkan Tujuan Organisasi FKPPI Kabupaten Musi Rawas Adakan Apel Akbar
Terbentuk sebanyak 50 Penggiat dengan rincian 25 orang Penggiat P4GN Lingkungan Masyarakat, 25 orang Penggiat Lingkungan Dunia Usaha/Swasta.
Target Indeks Kemandirian Partisipasi BNNK Musi Rawas 3,2 sedangkan realisasi BNNK Musi Rawas 3,53 (melebihi target).
Selanjutnya Pembentukan Desa Bersinar. BNNK Musi Rawas hingga 2024 telah membentuk 10 Desa Bersinar di sejumlah kecamatan.
Berikut Daftarnya:
1. Desa Pulau Panggung Kecamatan Muara Kelingi 2020
2. Desa Ciptodadi II Kecamatan Sukakarya 2021
3. Desa Surodadi Kecamatan Tugumulyo 2021
4. Desa Sidodadi Kecamatan Jayaloka 2022
5. Desa Sukarena Kecamatan Sukakarya 2022
6. Desa Semangus Baru Kecamatan Muara Lakitan 2022
7. Desa Karang Panggung Kecamatan Selangit 2023
8. Desa Tanah Periuk, Kecamatan Muara Beliti 2023
9. Desa Sumber Asri Kecamatan Sumber Harta 2024
10 Desa Jaya Tunggal Kecamatan Tuah Negeri 2024
BACA JUGA:Harga Sayuran Kangkung Naik Petani sayuran Di Desa C Nawangsasi Musi Rawas Tersenyum
Untuk Seksi Pemberantasan dari target 1 LKN, BNN Kabupaten Musi Rawas berhasil mengungkap 4 LKN selama tahun 2023 – 2024 dengan total 5 Tersangka (over Prestasi sebanyak 300%) dengan dukungan DIPA.
AKBP H Abdul Rahman berpesan, permasalahan Narkoba merupakan kewajiban bersama sesuai dengan Permendagri Nomor 12 tahun 2019 tentang Fasilitasi P4GN dan Inpres no 2 tahun 2020 tentang Rencana Aksi Nasional P4GN.
"Saya berharap Generasi Muda Musi Rawas bisa terhindar dari Narkoba. Sehingga muncul pemimpin dari generasi Musi Rawas yang maju dan berkualitas," harapnya. (*)