LUBUKLINGGAU, KORANLINGGAUPOS.ID - Penumpukan sampah dijalan poros atau di jalan-jalan sepi masih sering terjadi dan ditemukan di Kota Lubuklinggau.
Masyarakat maupun pengelola motor sampah juga masih ada yang tidak disiplin dalam membuang sampah.
Untuk itu Pj Walikota Lubuklinggau H Trisko Defriyansa minta agar empat mobil dump truck yang saat ini ada di Dinas Lingkungan Hidup (DLH), kedepan dijadikan TPS berjalan.
“Di Lubuklinggau ini masih banyak tumpukan sampah terutama di jalan poros maupun tempat sepi. Maka strategi kita, sekarang kan ada empat mobil dump truck kedepan akan kita jadikan TPS berjalan. TPS ini menampung sampah dari motor dan mobil sampah ataupun masyarakat, ketika sudah penuh baru dibuang ke TPA Binjai,” ungkap Trisko.
BACA JUGA:DLH Lubuklinggau Imbau Warga Tertib Buang Sampah
Saat ini lanjut Trisko, pihak DLH tinggal mencari titik dimana penempatan TPS nerjalan ini.
Dimana lokasi yang pas untuk mobil dump truck ini ditempatkan.
“Sementara satu mobil diletakan di Kantor DLH. Jadi dari mobil atau motor sampah transit ke sana kalau sudah penuh baru diangkut ke TPA Binjai. Mulai dari yang arah wilayah Megang sampai ke Petanang dan sekitarnya bisa buang disana,” jelasnya.
Selain itu untuk menuntaskan permasalahan sampah mereka juga dalam waktu dekat sudah pasti melakukan pengadaan kotak sampah.
BACA JUGA:Kurangi Tumpukan Sampah, Ini Solusinya dari DLH
“Kotak sampah ini pasti akan kita disebarkan di 8 kecamatan. Kita juga sedang mempersiapkan pembangunan pengelolaan Limbah Terpadu,” tambahnya.
Sebelumnya Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Lubuklinggau mengaku sudah mulai mengedukasi warga agar terbiasa membuang sampah di Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Karena
target mereka kedepan satu kecamatan satu TPS.
Hal ini untuk menghindari terjadinya tumpukan sampah khususnya di sepanjang jalan protokol.
BACA JUGA:DLH Kota Lubuklinggau Terima Bantuan dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan