"Dengan rute yang sama menggunakan empat mobil dump truck kita. Dengan tujuan tidak ada tumpukan sampah hingga sore hari. Lalu untuk malam hari ada lagi pengangkutan terakhir dengan dua sesi. Sesi pertama pukul 19.00 WIB untuk rute dari Megang lalu ke arah pasar sampai ke daerah Lubuk Tanjung. Sesi kedua piket malam ini di jam 21.00 wib dengan rute Simpang RCA sampai Simpang Bandara," ungkapnya.
Tidak hanya itu, sesuai yang diinstruksikan Pj Walikota Lubuklinggau yang meminta 4 mobil dump truck keliling juga sudah mereka laksanakan.
"Dan fokusnya di titik-titik tertentu yang memang sering terjadi penumpukan sampah. Seperti di daetah Taba Lestari yang banyak penumpukan, lalu di
Megang yang juga banyak tumpukan. Ada juga di Taba Pingin - Watervang - Taba Jemekeh. Sementara ada juga dua mobil puso yang kita siagakan dari pagi hingga sore hari di kantor. Ini khusus untuk para mobil atau motos sampah termasuk yang swasta khususnya agar mereka bisa disiplin buang ke sana. Jadi mereka tidak perlu jauh buang ke TPA Binjai atau sembarangan buang di jalan poros. Silahkan buang ke Kantor DLH karena sudah kami siapkan mobil puso. Kita tunggu dari pagi sampai sore, setelah maghrib mobil baru bergerak menuju TPA Binjai," ungkapnya lagi.
BACA JUGA:Armada Pengangkut Sampah Kurang, ini yang Dilakukan DLH Lubuklinggau
Jika jadwal pengangkutan sampah ini diikuti dengan disiplin oleh masyarakat maupun motor sampah, pihaknya meyakini tumpukan sampah di Lubuklinggau akan berkurang.
"Ini yang terus kita sampaikan dan kita sosialisasikan ke masyarakat," tegasnya. (*)