Etek Inun kembali menceritakan, keramat tersebut konon dipercaya masyarakat setempat sebagai tempat untuk memanjatkan doa kepada Allah SWT, agar cita-cita dan keinginan dapat tercapai.
BACA JUGA:Objek Wisata Pantai dan Danau Gedang Bengkulu, Nikmati Perpaduan 2 Sensasi Seperti Sunset Sunrise
Beberapa warga setempat, kata dia, sempat memanjatkan doa kepada Allah SWt di keramat tersebut dan doanya pun terkabulkan. Namun, doa dan permintaan tersebut mesti dari niat yang tulus dan niat baik.
"Waktu itu ada yang memanjatkan doa kepada sang Pencita, disana (keramat Haji Sidi). Dengan niat yang baik doa dia terkabul," ujar Etek Inun, sembari mengenang.
Pria yang telah berusia lebih dari satu abad ini menambahkan, jika di areal itu dilarang berbuat hal-hal senonoh.
Mulai dari, buah air kecil sembarangan atau buang air kecil dalam posisi berdiri atau tidak sesuai aturan begitu juga perbuatan tercela lainnya.
BACA JUGA:Wisata Pantai Lentera Merah, Spot Pemandangan, Kapal, Pergunungan Laut Lepas Menyatu
"Jangan berbuat macam-macam saja di sana," imbuh Etek Inun.
Tidak hanya itu, sampai dia, didalam air danau tersebut masih banyak menyimpan berbagai jenis ikan, udang dan kepiting. Mulai dari ikan belanak, bekapur, terong, petai-petai dan gebur.
Dimana air danau tersebut, lanjut Etet Inun, air danau masuk ke air laut lalu air laut juga masuk ke danau. Sehingga berbagai jenis ikan terdapat di dalam danau itu. (*)